SJAMSU BUDIONO, dr.,Sp.M(K) (2007) PERKEMBANGAN TEHNIK BEDAH KATARAK DAR! MASA KE MASA SEIRING DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KEBUTAAN DI INDONESIA DAN JAWA TIMUR KHUSUSNYA. AIRLANGGA UNIVERSITY PRESS. (Unpublished)
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-grey-2011-budionosja-14613-pg3910-k.pdf Download (302kB) | Preview |
|
|
Text (FULLTEXT)
397. 40219-ilovepdf-compressed.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Katarak adalah kekeruhan pada lensa mata yang mengakibatkan penglihatan menjadi kabur. Istilah KATARAK berasal dari bahasa Yunani kuno: katarasso, katarasyn, atau kataraktes, yang semuanya berarti terjun. Kata ini ditafsirkan dalam buku Arab Nuzul Elma yang artinya air terjun. Maksudnya penderita katarak merasa kabur seolah-olah melihat melalui air terjun. Katarak disebabkan hidrasi (penambahan cairan lensa), denaturasi protein lensa, proses penuaan (degenerasi), meskipun tidak jarang juga ditemui pada orang muda, bahkan pada bayi yang baru lahir sebagai cacat bawaan sebagai akibat infeksi virus Rubella di masa petumbuhan janin. Katarak juga bisa disebabkan factor genetik, selain juga timbul akibat penyakit-penyakit mata yang lain, cedera pada lensa mata serta pemaparan berlebihan dari sinar ultraviolet. Kerusakan oksidatif oleh radikal bebas, diabetes mellitus, rokok, alkohol, dan obat-obatan golongan steroid, serta glaukoma (tekanan bola mata yang tinggi) dan kekurangan gizi juga dapat meningkatkan risiko terjadinya katarak. Gejala utama katarak adalah penglihatan kabur, daya penglihatan berkurang secara progresif, adanya selaput tipis yang menghalangi pandangan, sangat silau jika berada di bawah cahaya yang terang, mata tidak sakit dan tidak berwarna merah. Pada perkembangan selanjutnya penglihatan semakin memburuk, pupil akan tampak berwarna putih sehingga refleks cahaya pada mata menjadi negatif. Penderita juga dapat merasa silau pada siang hari
Item Type: | Other | ||||
---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK PG.39/10 Bud p; PG.06/11 Bud i | ||||
Uncontrolled Keywords: | cataract surgery | ||||
Subjects: | R Medicine > RE Ophthalmology | ||||
Divisions: | Pidato Guru Besar | ||||
Creators: |
|
||||
Depositing User: | Sulistiorini | ||||
Date Deposited: | 16 Sep 2016 05:23 | ||||
Last Modified: | 23 Jul 2017 18:04 | ||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/40219 | ||||
Sosial Share: | |||||
Actions (login required)
View Item |