AMALIA HARUMNINGTYAS KUSUMA WARDHANI, 040317921 (2010) EVALUASI PERANAN KOMITE AUDIT INTERNAL PADA SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PENJUALAN PADA KLINIK KECANTIKAN LONDON BEAUTY CENTRE. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-wardhaniam-16310-abstrak-e.pdf Download (472kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-wardhaniam-13757-a40910-e.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Setiap perusahaan di dunia menjalankan kegiatan operasinya dalam suatu urut-urutan tertentu yang umumnya disebut dengan sistem. Dalam suatu perusahaan terdapat berbagai macam sistem yang mengatur berbagai kegiatan. Sistem dapat berbeda untuk masing-masing jenis perusahaan, sistem yang ada tergantung pada jenis perusahaan yang menciptakannya dan kebutuhan perusahaan tersebut akan keberadaan sistem. Perusahaan dalam menjalankan sistemnya, memerlukan pengendalian terhadap pelaksanaan sistem tersebut. Pengendalian ini umumnya disebut dengan sistem pengendalian internal, yang akan mengendalikan jalannya suatu sistem. Baik buruknya suatu sistem dijalankan tergantung pada sistem pengendalian internalnya. Semakin baik sistem pengendalian internal, maka akan semakin baik pula pelaksanaan sistem tersebut. Pelaksanaan suatu sistem selain bergantung pada sistem pengendalian internalnya, juga bergantung pada orang yang melaksanakannya. Oleh karena itu, perusahaan dalam melakukan proses penerimaan karyawan harus memperhatikan kualitas mutu karyawan tersebut. Sistem pengendalian internal sebagai suatu hal yang berperan penting dalam kelancaran suatu sistem harus dibuat dan dilaksanakan dengan sebaik mungkin. Bagaimana perusahaan dapat mengetahui apakah sistem pengendalian internalnya telah dibuat dan dijalankan dengan sebaik mungkin? Salah satu cara untuk mengetahuinya adalah dengan mengadakan pemeriksaan (audit). Audit ini dapat dilakukan oleh pihak internal maupun eksternal. Audit atas sistem pengendalian internal ini perlu dilaksanakan secara berkala karena tujuan perusahaan menciptakan sistem pengendalian internal adalah mendukung pencapaian visi dan misi perusahaan. Selain itu, lingkungan bisnis selalu mengalami perubahan dan perkembangan. Oleh karena itulah sistem juga harus berubah dan berkembang agar dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan bisnis yang ada, sehingga dapat mendukung pencapaian visi dan misi perusahaan. Pelaksanaan audit tidak hanya untuk mengetahui pelaksanaan suatu sistem pengendalian internal. Audit dapat dilaksanakan untuk tujuan-tujuan yang lain, antara lain memeriksa kewajaran pelaporan laporan keuangan, kepatuhan perusahaan terhadap pelaksanaan peraturan dan pedoman akuntansi yang berlaku, serta memeriksa jalannya operasional perusahaan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 A 409/10 War e | ||||||
Uncontrolled Keywords: | AUDITING, INTERNAL | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HJ Public Finance H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance > HJ9701-9940 Public accounting. Auditing |
||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Sheli Erlangga Putri | ||||||
Date Deposited: | 16 Mar 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 17 Oct 2016 07:47 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/4098 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |