ANGGI HENDITA SARI, 040317886 (2009) PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) TERHADAP JOB INVOLVEMENT PEGAWAI DINAS LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN PROPINSI JAWA TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-sarianggih-16452-abstrakb-p.pdf Download (441kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-sarianggih-13832-b15310-p.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Dalam suatu organisasi atau perusahaan Total Quality Management (TQM) mempunyai peranan penting dalam membentuk keterlibatan kerja (job involvement). Oleh sebab itu, Total Quality Management (TQM) yang tercipta pada seluruh anggota organisasi dapat mengukur baik atau tidaknya keterlibatan kerja (job involvement) dari organisasi tersebut. Keberhasilan Total Quality Management (TQM) dalam suatu organisasi merupakan upaya yang tidak mudah, jadi harus diupayakan oleh seluruh anggota organisasi. Penelitian ini bertujuan : (a) untuk mengetahui apakah variabel Total Quality Management (TQM) seperti kepemimpinan (leadership), kewenangan (empowerment), penghargaan & pengakuan (reward & recognition), fokus kepada pelanggan (customer focus), dan pelatihan & pengembangan (training & development) mempunyai pengaruh bersama – sama yang signifikan terhadap keterlibatan kerja (job involvement) pegawai Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Propinsi Jawa Timur, dan (b) untuk mengetahui faktor Total Quality Management (TQM) tersebut yang berpengaruh dominan terhadap keterlibatan kerja (job involvement) pegawai Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Propinsi Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan pada 82 orang yang bekerja sebagai pegawai Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Propinsi Jawa Timur. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey pendahuluan, dan penyebaran kuesioner kepada sejumlah responden. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Berdasarkan hasil pengujian regresi linier berganda dengan menggunakan program SPSS versi 11.5 diperoleh persamaan regresi sebagai berikut : Y = -0.870 + 0.212 X1 + 0.320 X2 + 0.191 X3 + 0.250 X4 + 0.237 X Kemudian dari hasil uji F dapat diketahui bahwa nilai f hitung sebesar 26.052 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari tingkat kesalahan yang ditolerir yaitu α = 0,05. Hal ini mendukung hipotesis yang pertama yang menyatakan ada pengaruh secara bersama-sama yang signifikan antara leadership (X1), empowerment (X2), reward & recognition (X3), customer focus (X4) dan training & development (X5) terhadap job involvement pegawai dinas lalu lintas dan angkutan jalan propinsi jawa timur. Dan dari hasil nilai Beta (ß) 0.351 dapat diperoleh temuan bahwa empowerment merupakan variabel yang dominan mempengaruhi job involvement pegawai dinas lalu lintas dan angkutan jalan propinsi jawa timur. ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga Skripsi

Actions (login required)

View Item