Myrtati Dyah Artaria, Dra (1991) HUBUNGAN ANTARA FAKTOR GENETIS,NOMOR KELAHIRAN ANAK DAN UMUR IBU MELAHIRKAN DENGAN USIA MENARCHE. Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished)

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-res-2014-artariamyr-32004-6.ringk-n.pdf Download (136kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-res-2014-artariamyr-32004-fulln.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Suatu penelitian ten tang usia ~enarche telah dilakukan di Malang dan Surabaya, untuk mengetahui hubungan antara usia menarche ibu dan anak, hubungan antara nomer urut kelahiran serta umur ibu melahirkan, dengan usia menarche anak. Deperkirakan ada hubungan antara faktor-fakter tersebut di atas~ Lokasi yang dipilih adalah Surabaya dan Malang, untuk mewakili daerah pantai dan pegunungan. Sampel ciiambil secara random melalui sekolah-sekolah yang dipilih secara random pula. Cara pengumpulan data melalui angket. Setelah data terkumpuI, dianalisis menggunakan tes D/md untuk melihat perbedaan.rata-rata antara dua kelompok • Korela5i kurva-linier dan Spearman digunakan untuk uji korelasi antara du~ variabel. Ternyata ada perbedaan rata-rata usia menarche yang bermakna antara Surabaya dan Malang, deMgan rata-rata lebih muda di Surabaya (12,53 ~ 0,04 tahun), dari pada di Malang (12,69 ~ tahun). Ada perbedaan rata-rata usia menarche yang bermakna an tara kelompok anak dangan kelompok ibu. Rata-rata usia menarche anak adalah 12,62 ~ ~,04 tahun, rata-rata usia menarche ibu 13,86 ~ 0,05 tahun. Berarti ada percepatan usia menarche. Ada hubungan yang bermakna antara usia menarche ibu dengan usia menarche anak. Berarti usia men~rche diturunkan secara genetis. Sebaliknya, tidak ada hubungan yang bermakna antara nomor urut kelahiran anak dengan usia menarche, demikian juga tidak ada hubungan yang bermakna antara usia ibu melahirkan dengan usia 'menarche anak. Diperkirakan, ada faktor-faktor lain yang lebih berpengaruh terhadap cepat-Iambatnya usia menarche. Kemungkinan lain, korelasi an tara variabel-variabel tersebut tidak bisa ken tara karena jumlah responden untuk ma5ing-masing kelompok urutan kelahiran dan untuk masing-masing kelompok umUr ibu melahirkan kurang banyak. Sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai ini, dengan jumlah sampel lebih banyak.

Actions (login required)

View Item