AMANDA MAURILLA, 040317916 (2010) PENERAPAN PENGUKURAN KINERJA NONKEUANGAN SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN PRODUKSI PADA SUB DEPARTEMEN RING FRAME DI PT. LOTUS INDAH TEXTILE INDUSTRIES SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-maurillaam-17878-abstrak-p.pdf Download (423kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-maurillaam-15035-a43910-p.pdf Restricted to Registered users only Download (666kB) | Request a copy

Abstract

PT. Lotus Indah Textile Industries merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri pemintalan benang. Dalam lingkungan bisnis yang bergerak sangat pesat, mengharuskan perusahaan untuk beradaptasi dengan cepat, dimana perusahaan dituntut untuk membedakan dirinya dalam persaingan agar dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya. Dalam menghadapi persaingan dan meraih keunggulan kompetitif dibutuhkan perencanaan yang mantap dan pengendalian yang memadai sehingga manajemen membutuhkan pengukuran kinerja yang mampu menyajikan informasi yang bermanfaat bagi manajemen. Penelitian ini bermaksud memberikan pengukuran kinerja nonkeuangan sebagai pelengkap laporan kinerja keuangan yang dapat memberikan informasi tambahan bagi pihak manajemen perusahaan dalam melakukan pengendalian kinerja untuk mempertahankan keunggulan bersaing. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menerapkan pengukuran kinerja nonkeuangan sebagai upaya untuk pengendalian produksi pada sub departemen ring frame di PT. Lotus Indah Textile Industries. Ruang lingkup penelitian merupakan batasan penelitian yang digunakan karena kompleksnya realitas yang dihadapi. Batasan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data yang digunakan adalah data selama tahun 2009. Selain itu hanya beberapa aspek yang dibahas dalam pengukuran kinerja nonkeuangan dengan menyesuaikan data yang berhasil diperoleh dari perusahaan. Ukuran kinerja nonkeuangan yang diukur dalam penelitian ini adalah efisiensi tenaga kerja bagian doffer dan tenter, kinerja mesin yang diukur berdasarkan spindle utilization, produktivitas bahan baku, dan kualitas output. Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap perusahaan dapat disimpulkan bahwa kinerja perusahaan telah memadai. Namun demikian terdapat beberapa hal yang perlu mendapat perhatian perusahaan diantaranya adalah masalah idle spindle, lapping dan kualitas sumber daya manusia yang semuanya dapat mempengaruhi kelancaran proses produksi yang dijalankan.

Actions (login required)

View Item