ARYA HIDAYAT, 040710335 (2011) EVALUASI TINDAK LANJUT TEMUAN AUDIT OPERASIONAL PADA FUNGSI PRODUKSI PT.�X� DI GRESIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-hidayatary-21825-a30911-k.pdf Download (337kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-hidayatary-19167-kkbkka-t.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Suatu perusahaan harus terus meningkatkan kinerja dan kualitas outputnya untuk dapat bertahan dalam persaingan industri. Fungsi yang memiliki peran penting dalam peningkatan kualitas output adalah fungsi produksi. Akan tetapi dalam pelaksanaan aktivitas fungsi produksi seringkali banyak terjadi penyimpangan. Oleh karena itu, diperlukan audit operasional sebagai pengawas jalannya pelaksanaan kegiatan fungsi produksi agar dapat melaksanakan aktivitasnya secara efektif dan efisien. Objek penelitian kali ini adalah PT.”X” yang bergerak dibidang manufaktur yang memproduksi bahan-bahan kimia. PT.”X” memiliki lingkup kegiatan yang cukup luas terkait dengan fungsi produksi sehingga rentan akan risiko kegagalan dalam fungsi produksi. Penelitian kali ini bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap tindak lanjut temuan audit operasional fungsi produksi PT.”X”. Penelitian ini menitikberatkan pada tindak lanjut temuan audit oleh auditi, pemantauan yang dilakukan auditor atas tindak lanjut temuan audit dan dampak dari dilaksanakannya tindak lanjut temuan audit. Temuan audit merupakan hasil dari pelaksanaan audit operasional. Berdasarkan temuan yang telah didapat, auditor kemudian memberikan rekomendasi perbaikan kepada objek yang diaudit. Berdasarkan hasil penelitian, PT.”X” sebagai auditi telah melakukan tindak lanjut terhadap temuan audit operasional dengan melaksanakan rekomendasi yang diberikan auditor. Temuan tentang tidak tercapainya target produksi ditindaklanjuti dengan melakukan penggantian peralatan yang rusak, temuan tentang efisiensi bahan baku ditindaklanjuti dengan melakukan perencanaan dan pengendalian fungsi produksi agar tercipta efisiensi pemakaian bahan baku, temuan tentang pelaporan risiko ditindaklanjuti dengan melakukan penggantian form risiko sesuai kebijakan perusahaan sehingga dapat meningkatkan kinerja fungsi produksi PT.”X”.

Actions (login required)

View Item