KHASIAT POLISAKARIDA KRESTIN DARI EKSTRAK Coriolus versicolor TERHADAP EKSPRESI SITOKIN DAN RADIKAL BEBAS UNTUK MENINGKATKAN IMUNITAS AKIBAT PAPARAN Mycobacterium tuberculosis

Sugiharto, S.Si., M.Si. (2013) KHASIAT POLISAKARIDA KRESTIN DARI EKSTRAK Coriolus versicolor TERHADAP EKSPRESI SITOKIN DAN RADIKAL BEBAS UNTUK MENINGKATKAN IMUNITAS AKIBAT PAPARAN Mycobacterium tuberculosis. LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. (Unpublished)

[img]
Preview
Text (RINGKASAN)
gdlhub-gdl-res-2014-sugiharto-32764-3.RINGKASAN.pdf

Download (238kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-res-2014-sugiharto-32764-1.FULLTEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Tujuan penelitian jangka panjang adalah mengetahui khasiat PSK terhadap ekspresi sitokin dan radikal bebas untuk meningkatkan imunitas akibat paparan Mycobacterium tuberculosis. Tujuan penelitian tahun pertama adalah mengkaji khasiat polisakarida krestin terhadap ekspresi sitokin pada Mus musculus yang terpapar M. tuberculosis. Ekspresi sitokin yang diukur adalah kadar interleukin (IL)-4, IL-12, IL-10 dan interferon (IFN). Polisakarida krestin diisolasi dengan fraksinasi dan presipitasi ammonium sulfat 90%. Selanjutnya dimurnikan melalui dialisis. Polisakarida krestin diberikan pada mencit strain Balb/C. Ada 6 kelompok perlakuan, yaitu (K) kontrol, tanpa pemberian PSK dan tanpa paparan M. tuberculosis, (K+) kontrol positif, pemberian PSK, (K-) kontrol negatif, paparan M. tuberculosis, (P1) pemberian PSK sebelum paparan M. tuberculosis, (P2) pemberian PSK sesudah paparan M. Tuberculosis, dan (P3) pemberian PSK sebelum dan sesudah paparan M. tuberculosis. Polisakarida krestin diberikan selama 7 hari berturut-turut melalui gavage. Paparan M. tuberculosis dilakukan sebanyak 2 kali dengan selang waktu 2 minggu melalui intraperitoneal. Parameter yang diamati adalah kadar IL-4, IL-12, IL-10, dan IFN-γ. Kadar sitokin diukur dengan ELISA. Data dianalisis dengan Anava dan uji Duncan pada α = 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa polisakarida krestin yang diberikan sebelum paparan M. tuberculosis meningkatkan IFN-γ. Polisakarida krestin yang diberikan sesudah paparan M. tuberculosis menurunkan kadar IL-4 dan IL-10, serta meningkatkan kadar IFN-γ. Polisakarida krestin yang diberikan sebelum dan sesudah paparan M. tuberculosis menurunkan kadar IL-4 dan IL-10, serta meningkatkan kadar IFN-γ. Polisakarida krestin dapat mengembalikan (imunorestorasi) dan mengendalikan (imunosupresi) respon imun akibat paparan M. tuberculosis.

Item Type: Other
Additional Information: KKC KK LP.42-14 Sug a
Uncontrolled Keywords: Polisakarida krestin, sitokin, interleukin, interferon, M. tuberculosis
Subjects: Q Science
Divisions: Unair Research > Exacta
Creators:
CreatorsNIM
Sugiharto, S.Si., M.Si.UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
AuthorSri Puji Astuti Wahyuningsih, Dr. M.Si.UNSPECIFIED
AuthorNurul Wiqoyah, Dra. M.Si.UNSPECIFIED
Depositing User: Mrs Nadia Tsaurah
Date Deposited: 20 Sep 2016 01:25
Last Modified: 20 Sep 2016 01:25
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/42338
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item