SARWIRINI, 2011
(2011)
RANCANGAN MODEL PEMBERDAYAAN KELUARGA UNTUK MENCEGAH TERJADINYA TINDAK KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) DI JAWA TIMUR.
UNIVERSITAS AIRLANGGA.
(Unpublished)
Abstract
Model yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah perlunya adanya program-program yang berkaitan dengan peningkatan ekonomi keluarga, peningkatan penididikan, Sosial maupun Budaya. Untuk mengimplementasikan model tersebut maka pemerintah Sidoarjo mengambillangkah-Iangkah strategis melaui : (l) Memberdayakan keluarga dalam penyadaran dan pembelajaran sejak dini mengenai hak-hak perempuan dan anak agar mereka mampu bersaing tanpa hams dibeda-bedakan.(2) Membangun sinergisitas dengan legislatif agar setiap penyusunan peraturan daerah memperhatikan muatan kepentingan kesejahteraan keluarga.(3) Memberdayakan potensi budaya lokal agar tezialin keharmonisan keluarga (4) Memperkuat koordinasi, sinkronisasi antara seluruh SKPD dan pihak terkait dalam upaya penanggulangan KDRT (5) Membangun jejaring kerjasama semua pihak baik pemerintah, masyarakat, swasta untuk berperan aktif meUjudkan keluarga harmonis. Dalam penelitian ini disarankan, masih perlu terus untuk dilakukan sosialisasi ke masyarakat terutama kepada masyarakat kelas bawah yang secara sosial ekonomi, serta dikalangan perempuan dan anak yang rantan terhadap tindak pidana KDR T. Perlu adanya skala prioritas program yang berkaitan dengan faktor-faktor yang menjadi pemicu tingginya angka tindak terutma program pemberdayaan ekonomi keluarga ataupun perempuan. Model dalam penelitian ini dapat dipakai sebagai pilot Projet bagi kabupatenlpemerintah kota lainnya di Indonesia; sehingga dapat diharapkan secara simultan dan konstruktif tindak KDR T semakin lama akan semakin menurun
Actions (login required)
|
View Item |