Sukardiman, NIDN. 0001096305
(2011)
PENGEMBANGAN FITOFARMAKA UNTUK ANTIKANKER KOlON DENGAN BASIS FORMULA CAMPURAN EKSTRAK TERPURIFIKASI DARI RIMPANG KENCUR (KAEMPFERIA GALANGA LINN) DAN HERBA SAMBILOTO (ANDROGRAPHIS PANICULATA NESS).
UNIVERSITAS AIRLANGGA.
(Unpublished)
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah pengembangan prodllk fitofannaka campuran ebtr aI-, terpurifikasi dari rimpang kencur (Kaempferia Kalal1Ka Linn) dan herba S[1l11bli( ll( (Andrographis paniculata Nees) sebagai obat fitofannaka antikanker kolon . Metodologi dan penelitian ini adalah pengllmpuian bahan lIji, standarisasi simplla pembuatan ekstrak terpurifikasi keneur denga senyawa marker etil-parametoksinamat ny1 I dan ekstrak terpurifikasi sambiloto dengan senyawa markemya andrografolida, standarhaSI ekstrak terpurifikasi, uji antikanker secara in vitro dengan sel kanker kolon WiDe (Itsam fonnulasi , studi bioavaibilitas dari kapsul , uji toksisitas kapslIl eampuran ekstrak terpun I1ksl kencur dan sambiloto, yang meliputi toksisitas akut, sub akut, teratogenik serta uJi aktl1l<h antikanker seeara in vivo pada kanker kolon meneit hasil induksi DMBA dan uji klinik terbata--; pada pasien kanker kolon di RSUD Dr Sutomo Surabaya. Hasil penelitian tahun pertama menunjukkan bahwa sampei simplisia herba s(lmhillt() (Andrographis paniculata Nees) dan rimpang keneur (Kaempferia pandurata Roxb) telah dara! di dibuat fonnulasi fannasetik dalam bentuk kapsul, yang memenuhi persyaratan Fannakopl: Indinesia. Serta kapsul eampuran fraksi aktif tersebut telah di uji etek toksisitas akuL sub akll! dan teratogenik dimana kapsul tersebut tidak menunjllkkan efek tosksik. Sedangkall pada pengujian antikanker secara in vivo pada hew an cob a meneil yang diindllksi dengan DItn menunjukkan aktivitas antikanker yang signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Actions (login required)
|
View Item |