Faidur Rochman
(2008)
PEMBUATAN IPAL MINI UNTUK LIMBAH DETERJEN DOMESTIK.
UNIVERSITAS AIRLANGGA, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
(Unpublished)
Abstract
Telah dikembangkan pengolahan limbah deterjen anionic metode elektroflotasi. Metode perlu dikembangkan mengingat metode yang telah ada, belum mampu mengatasi limbah en yang cenderung terakumulasi ke badan-badan air, utamanya air sungai di perkotaan. Sampel limbah deterjen anionik adalah larutan deterjen buatan dari larutan standar Na-1 sulfat teknis yang dilarutkan dalam air PDAM dengan konsentrasi -100 ppm. Larutan tersebut mewakili limbah deterjen anionik domestik. Elektroda yang dipergunakan adalah lempeng AI203, yaitu hasil oksidasi dari logam minium dengan asam sulfat pekat 10% (v/v). Dalam membuat IPAL MINI, langkah pertama lah mendesain kolom elektrodanya. Kemudian merangkai IPAL MINI, yang dapat ngalirkan limbah secara kontinyu dan kecepatan alir dapat diatur secara konstan. Dari tiga tang bangun kolom, maka model Paralel sejajar horizontal adalah yang terbaik. Kondisi mum proses elektroflotasi limbah deterjen diperoleh pada kecepatan alir 72 liter/jam, agunakan kuat arus listrik 8 A. Hubungan jumlah proses resirkulasi dengan prosentase reduksi limbah deterjen, yatakan dengan persamaan regresi fungsi logaritmik y = 15,441n(x) + 51,31 , dengan nilai RZ ,993 . Berdasarkan pendekatan secara semiempiris, IPAL MINI DETANDO model palalel jar horizontal, mampu mereduksi limbah deterjen sebesar 97,56% (w/v), jika diresirkulasi tnyak 20 kali.
Actions (login required)
|
View Item |