AMALIA MASTURINA, 071211733020 (2016) SENDANG MADE (Studi Deskriptif tentang Makna Sendang Made bagi Masyarakat Desa Made di Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
54. FIS.ANT.51-16 Mas s.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Modernisasi saat ini manusia lebih mengandalkan teknologi yang semakin cepat dalam perkembangannya dan berpikir secara rasional. Namun tidak dengan masyarakat modern yang berada di Desa Made, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang yang masih meyakini adanya mitos dan melakukan beberapa ritual pada Sendang Made. Tradisi yang ada di Sendang Made merupakan fenomena yang unik dalam masyarakat Made, bukan hanya karena mitos yang muncul namun ada varian ritual yang ada pada masyarakat. Masalah penelitian yang diteliti adalah bagaimana makna Sendang Made bagi masyarakat Desa Made. Penelitian ini berupa penelitian lapangan yang menggunakan metode kualitatif dengan melakukan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Teori simbolik Clifford Geertz digunakan untuk menganalisa data yang didapatkan dari penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemunculan mitos pada air suci Sendang Made sudah ada sejak zaman dahulu, selain itu kepercayaan yang dimiliki masyarakat masih sangat kuat sehingga masyarakat masih memegang teguh tradisi ritual yang ada di Sendang Made dilihat dari varian ritual yang dilakukan oleh masyarakat Made yaitu ritual kungkum sinden, bersih sendang dan sedekah bumi. Makna yang terkandung pada Sendang Made dilihat dari aktivitas yang dilakukan masyarakat Desa Made ialah makna religi yaitu sebagai bentuk rasa hormat kepada roh atau arwah leluhur yang telah mendatangkan keselamatan, ketentraman dan keberuntungan pada masyarakat Desa Made. Kesimpulan yang didapat pada penelitian ini dimana pada era modern saat ini masyarakat Made yang mayoritas menganut agama Islam masih melakukan ritual yang mengacu pada budaya Jawa namun dengan tetap menganut ajaran Islam sehingga tidak meninggalkan cirinya, karena kepercayaan lokal yang ada tidak mengubah ajaran islam pada masyarakat Made.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FIS.ANT.51/16 Mas s | ||||||
Uncontrolled Keywords: | sendang, makna, religi | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology > HM(1)-1281 Sociology > HM621-656 Culture | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Guruh Haris Raputra, S.Sos., M.M. '- | ||||||
Date Deposited: | 13 Sep 2016 06:10 | ||||||
Last Modified: | 13 Jun 2017 22:15 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/45192 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |