DIAN FEBRIANA PRAJAWATI, 060012763
(2005)
PENGARUH PAPARAN SINAR ULTRA VIOLET C
DENGAN BERBAGAI JARAK PENYINARAN
TERHADAP INTEGRITAS MEMBRAN PLASMA
SPERMATOZOA DOMBA EKOR GEMUK
MENGGUNAKAN METODE
HYPO-OSMOTIC SWELLING TEST (HOST).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek paparan sinar Ultra Violet (UV) dengan panjang gelombang 254 nm terbadap integritas membran plasma spennatozoa yang nantinya dapat digunakan sebagai separasi kromosom XdanY.
Semen domba segar dikelompokkan dalam empat perlakuan berdasarkan jarak penyinaran sinar UV yaitu: perlakuan tanpa penyinaran sinar UVatau sebagai kontrol (PO), perlakuan penyinaran sinar UV denganjarak 15 em (PI), 20 em (P2), dan 25 em (P3). Setelah disinari UV masing-masing perlakuan disentrifus dengan keeepatan 1500 rpm selama 20 menit kemudian ditambahkan larutan HOS (Hypo-Osmotic Swelling) dan diinkubasi selama 50 menit. Masingmasing perlakuan dibuat preparat ulas dan diperiksa dibawah mikroskop dengan pembesaran 40x.
Raneangan percobaan yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan Raneangan Aeak Lengkap (RAL) dengan uji statistik memakai anova, dilanjutkan dengan uji BNT. Uji BNT menunjukkan integritas membran plasma spennatozoa kelompok kontrol (PO) tidak berbeda nyata dengan kelompok paparan sinar ultra violet jarak 25 em (P3), tetapi berbeda sangat nyata dengan kelompok paparan sinar ultra violet jarak 15 em (PI) dan kelompok paparan sinar ultra violet jarak 20 em (P2).
Penyinaran spennatozoa menggunakan sinar ultra violet gelombang 254 nm dengan jarak 25 em selama lima menit, memberikan basil yang optimal terbadap integritas membran plasma spennatozoa.
Actions (login required)
|
View Item |