DEVI PRAHASTUTI ISMANDOYO, 089711576
(2001)
EFEKTIVITAS
MISELIA EKTOMIKORIZA
Pisolithus tinctorius dan Scleroderma columnare
YANG DIKEMAS SODIUM ALGINATE
PADA TANAMAN Eucalyptus urophylla.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
E. urophylla merupakan salah satu tanaman HTI yang pertumbuhannya cepat, sehingga sering digunakan untuk rebosisasi. Salah satu upaya untuk meningkatkan produktifitas tanaman hutan adalah pemanfaatan asosiasi ektomikoriza. P. linctorius dan S. columnare termasuk jenis cendawan ektomikoriza yang populer. Keberadaan spora ektomikoriza yang sangat terbatas di alam dan tergantung pada iklim sehingga perlu alternatif lain sebagai inokulan. Miselia yang dikemas alginate bead merupakan teknik inokulasi yang dapat digunakan sebagai pengganti inokulum spora. .
Penelitian ini dilakukan di laboratorium dan rumah kaca (persemaian) Mikrobiologi Hutan P3HKA Bogor bulan Maret-Agustus 2001. Rancangan percobaan menggunakan faktorial dengan 4 replikasi, 2 tingkat faktor cendawan ektomikoriza yaitu P. tinctorius dan S. columnare, serta 6 tingkat faktor formula yaitu AO (tanpa sodium alginate), Al (miselia murni + sodium alginate), A2 (miselia murni + humic acid + sodium alginate), A3 (miselia murni + pelarut phosphat + humic acid + sodium alginate), A4 (miselia murni + spora + humic acid
+
sodium alginate), dan A5 (miselia murni + spora + humic acid + pelarut phosphat
+
sodium alginate). Parameter yang diamati adalah persentase infeksi akar, tinggi tanaman, diameter batang tanaman, berat kering akar, berat kering pueuk, berat kering total, dan nisbah pueuk akar.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa efektivitas ektomikoriza P. tinctorius dan S. columnare tidak ada perbedaan terhadap pertumbuhan E. urophylla, tetapi terdapat perbedaan untuk persentase infeksi akar dengan nilai tertinggi dicapai oleh P. tinctorius untuk tinggi (42,41 em), BKT (1,04 g) dan persentase infeksi akar (39,91 %.). Efektivitas ektomikoriza berbagai jenis formulasi alginate yang digunakan untuk mengemas miselia ektomikoriza dan tablet spora ektomikoriza tidak ada perbedaan terhadap pertumbuhan E. urophylla, tetapi terdapat perbedaan untuk persentase infeksi akar dengan nilai tertinggi dieapai oleh A5 untuk tinggi (43,11 em), A2 untuk BKT (I,ll g) dan A3 untuk persentase infeksi akar (46,04 %). Kombinasi antara jenis perlakuan ektomikoriza dengan perlakuan jenis formula menunjukkan tidak ada perbedaaan terhadap pertumbuhan E. urophylla, tetapi terdapat perbedaan untuk persentase infeksi akar. Nilai tertinggi dieapai oleh kombinasi ektomikoriza P. tinctorius dengan miselia murni + pelarut phosphat + humic add yang dikemas sodium alginate (PtA3) untuk tinggi (45,40 em) dan persentase infeksi akar (53,58 %), PtA5 untuk BKT (1,21 g).
Item Type: |
Thesis
(Skripsi)
|
Additional Information: |
KK KKC MPB 05-02 Ism l
fulltext tidak ada |
Uncontrolled Keywords: |
ektomikoriza, Pisolithus tinctorius, Scleroderma columnare, Eucalyptu"i urophylla, alginate. |
Subjects: |
Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: |
08. Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi |
Creators: |
Creators | NIM |
---|
DEVI PRAHASTUTI ISMANDOYO, 089711576 | UNSPECIFIED |
|
Contributors: |
Contribution | Name | NIDN / NIDK |
---|
Thesis advisor | Tini Sartiningsih S, Dr. Ir.., DEA | UNSPECIFIED | Thesis advisor | Erdy Santoso, Dr. | UNSPECIFIED |
|
Depositing User: |
Fahimatun Nafisa Nafisa
|
Date Deposited: |
20 Nov 2016 16:55 |
Last Modified: |
12 Jun 2017 18:46 |
URI: |
http://repository.unair.ac.id/id/eprint/46240 |
Sosial Share: |
|
|
|
Actions (login required)
|
View Item |