RETNO WlDYASTUTI, 079514748
(2001)
t1tIMPLEMENTASI
PROGRAM PENGEMBANGAN KECAMATAN (PPK) (Studi Tentang implementasi Program Pengembangan Kecamatan Di Kecamatan Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Upaya pengentasan kemiskinan sampai dengan Pembangunan Jangka Panjang Kedua masih tetap menjadi pennasalahan yang perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah. Berbagai kebijakan pengentasan kemiskinan dilakukan pemerintah dengan menggunakan pendekatan Top Down. Pendekatan ini menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi akibat pesatnya pembangunan yang dilaksanakan Akan tetapi di sisi lain menimbulkan kesenjangan sosial ekonomi masyarakat. Kesenjangan terjadi karena sumber-smnber yang ada berpusat pada sebagian kecil masyarakat kalangan atas saja. Oleh karena itu sistem pembangunan diubah melalui pendekatan Bottom Up Planning. Lahimya Inpres No.5 Tahun 1993 tentang program IDT dan P3DT dinilai sangat strategis dan mendasar untuk mengatasi kemiskinan. Akan tetapi dalam pelaksanaannya justm terdapat banyak masalah. Oleh karena itu sejalan dengan Inpres tersebut, diluncurkan program barn yaitu Program Peogembangan' Kecamatan (PPI\) sebagai keberlanjutan dan penyempmnaan dari program IDT dan P3DT.
Dalam perkembangannya, pelaksanaan PPK dinilai cukup berhasil meskipun diwamai dengan berbagai masalah dan kasus yang berkaitan dengan administratif maupun kesiapan aparat dalam menerima program. Adanya kompleksitas masalah dalam pelaksanaan PPK, maka penelitian ini mencoba memfokuskan pada perspektif implementasi kebijakan.
Tipe yang digunakan dalam penelitian ini ada1ah deskriptif yang bennaksud menggambarkan secara mendalam suatu gejalalfenomena. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi serta penggunaan dokumen sebagai data sekunder. Penelitian ini menggunakan analisa kualitatif karena data-data yang ada sebagian besar merupakan hasil wawancara. Pengambilan sampe/ dilakukan secam purposive dengan berpedoman pada petunjuk informan awal. Untuk memeriksa keabsahan data menggunakan trianggulasi sumber data dengan membandingkan data hasil wawancara, hasil observasi dan dokumen yang ada.
Dari data yang diperoleh di lapangan dan hasil analisa dapat dijelaskan bahwa masyarakat telah memperoleh basil yang sangat bermanfaat bagi hidupnya. Pelaksanaan PPK di Kecamatan Panjatan telah dilaksanakan cukup baik. Tahapantahapan pelaksanaan program telah dilaksanakan secara prosedural berdasarkan ketentuan yang berlaku.
Sementara itu hasil identifikasi masalah yang diperiksa melalni variabelvariabel penelitian memperlihatkan bahwa masih ada kekurang-kekurangan dalam pelaksanaan PPK. Rendahnya sumber daya manusia pokmas dan adanya peran ganda aparat pelaksana merupakan salah satu faktor yang mewamai pelaksanaan program ini. Namun upaya-paya pelaksanaan PPK terus ditingkatkan baik melalui peningkatan sumber daya manusia pokmas maupun aparat pelaksana melalui penyempumaan kebijakan sesuai dengan perkembangan dan tuntutan kebutuhan masyarakat.
Actions (login required)
|
View Item |