DEWI AYU SAPUTRI, 040610272 (2010) PENGARUH INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP UKURAN PASAR MODAL DENGAN KONSENTRASI KEPEMILIKAN DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMILIKI HUBUNGAN ISTIMEWA SEBAGAI VARIABEL MODERASI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-saputridew-16778-abstrak-0.pdf Download (403kB) | Preview
	Text (fulltext) 4650.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Laporan keuangan diterbitkan oleh perusahaan untuk menyajikan informasi kepada pengguna mengenai sumberdaya yang dimiliki perusahaan serta hasil usaha perusahaan dalam memberdayakan sumberdaya tersebut. Informasi akuntansi pada laporan keuangan tersebut akan direspon oleh pemodal yang terlihat dari pergerakan harga saham perusahaan. Struktur kepemilikan perusahaan yang terkonsentrasi menimbulkan agency conflict antara pemegang saham mayoritas dengan pemegang saham minoritas. Investor memandang bahwa pemegang saham mayoritas memiliki kendali untuk menggunakan sumberdaya perusahaan demi kepentingan mereka sendiri (expropriation of the firm’s resources), sehingga berpengaruh terhadap kredibilitas informasi akuntansi yang dihasilkan. Salah satu cara expropriation of the firm’s resources adalah dengan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa. Transaksi ini dipandang investor sebagai transaksi yang dilakukan untuk melakukan aggressive accounting, yakni secara sewenang-wenang menaikkan atau menurunkan laba. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis ingin meneliti apakah : 1) informasi akuntansi berpengaruh terhadap ukuran pasar modal, 2) konsentrasi kepemilikan dapat memperkuat atau memperlemah pengaruh informasi akuntansi terhadap ukuran pasar modal, 3) transaksi dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa dapat memperkuat atau memperlemah pengaruh informasi akuntansi terhadap ukuran pasar modal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif karena menitikberatkan pada pengujian hipotesis. Penelitian ini menggunakan analisis regresi untuk menguji hipotesis yang dibuat. Informasi akuntansi bertindak sebagai variabel terikat, sedangkan ukuran pasar modal bertindak sebagai variabel bebas. Konsentrasi kepemilikan dan transaksi dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa bertindak sebagai variabel moderasi untuk menguji apakah dapat memperkuat atau memperlemah pengaruh variabel terikat terhadap variabel bebas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa informasi akuntansi berpengaruh secara positif terhadap ukuran pasar modal. Konsentrasi kepemilikan terbukti memoderasi pengaruh informasi akuntansi terhadap ukuran pasar modal dalam bentuk memperkuat. Namun transaksi dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa tidak terbukti memoderasi pengaruh informasi akuntansi terhadap ukuran pasar modal.

Actions (login required)

View Item