Genda Conila Sendi, 071211332055 (2016) Konflik Kepentingan Antar Warga Remen dan PT.Trans Pacific Petrochemical Indotama di Kabupaten Tuban. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (abstrak) ABSTRAK.pdf Download (251kB) | Preview
	Text (full text) SKRIPSI_GENDA CONILA SENDI_071211332055.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, teori state and Society menggambarkan representatif demokrasi dan kapitalis. Representatif demokrasi mengusung kedaulatan rakyat, sedangkan kapitalisme mengusung aturan modal. Kedua hubungan ini memiliki perbedaan dan sering terjadi konflik dimana salah satunya terjadi di kecamatan Jenu Kabupaten Tuban. Konflik yang terjadi di kecamatan Jenu merupakan konflik perebutan kepentingan yang mana kedua belah pihak memiliki alasan untuk percaya bahwa mereka mampu mendapatkan sebuah obyek bernilai untuk diri mereka sendiri atau mereka percaya bahwa mereka berhak memiliki obyek tertentu yang melibatkan masyarakat dan kapital (TPPI). Perbedaan kepentingan yang terjadi disebabkan tentang pantai remen yang digunakan oleh warga sebagai lokasi pariwisata padahal dalam regulasi menyebutkan pantai remen merupakan wilayah limbah TPPI. Dalam penelitian ini peneliti membahas empat (4) pertanyaan. Pertama, apakah terjadi konflik antara warga dan TPPI; kedua, faktor apa penyebab konflik; ketiga, bagaimana peta konflik; keempat, pihak mana yang diuntungkan, yang diangkat sebagai topik Skripsi yang berjudul Konflik Dalam Upaya Penutupan Pantai Remen Di Kabupaten Tuban (Warga Remen dan TPPI). Untuk menjawab pertanyaan tersebut, peneliti mengunakan metode kualitatif yang menghasilkan temuan bahwa warga Remen dan TPPI terjadi konflik. Konflik tersebut disebabkan adanya perbedaan kepentingan, Regulasi yang berbenturan dan lokasi wilayah limbah yang membutuhkan tingkat keamanan extra. Maka peta konflik menjelaskan bahwa hubungan TPPI dan Warga remen tidak harmonis dan terlibat konflik vertikal yang menguntungkan TPPI sebagai kapital

Actions (login required)

View Item