ANINDEA ELMA PUTRI, 101211132078 (2016) KOTININ DALAM URIN DAN FAAL PARU PEKERJA YANG TERPAPAR ASAP ROKOK DI KANTIN UNIVERSITAS X SURABAYA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (127kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
FKM. 360-16 Put k.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Asap rokok yang dihirup oleh perokok pasif dan mencemari lingkungan dalam ruang maupun luar ruang sering disebut sebagai Environmental Tobacco Smoke (ETS). Pemerintah Kota Surabaya telah membuat peraturan tentang kawasan tanpa rokok untuk mengendalikan pencemaran ETS. Namun, kantin pusat Universitas X Surabaya belum menerapkan peraturan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis paparan ETS, kotinin dalam urin, dan gangguan faal paru pada pekerja di kantin Universitas X Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode observasional deskriptif dengan desain penelitian cross sectional study. Data didapatkan dari instrumen lembar wawancara, hasil pengukuran PM2,5, pemeriksaan faal paru, dan uji laboratorium kotinin dalam urin. Variabel penelitian antara lain adalah konsentrasi PM2,5, faal paru, kotinin dalam urin, dan karakteristik responden meliputi usia, jenis kelamin, status gizi, masa kerja, dan lama paparan. Responden penelitian yang berjumlah 10 orang didapatkan melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi PM2,5 melebihi baku mutu, sebagian besar responden mengalami gangguan faal paru, dan seluruh urin responden tidak mengandung kotinin. Seluruh responden berjenis kelamin perempuan, rata-rata berusia 47,4 tahun, sebagian besar overweight dan obesitas, bekerja selama ± 5,3 tahun dengan rata-rata jam kerja per hari 9,6 jam dalam lima hari kerja. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini yaitu konsentrasi PM2,5 yang tinggi menunjukkan bahwa paparan asap rokok di lingkungan cukup tinggi. Namun belum bisa dipastikan bahwa paparan asap rokok di kantin pusat Universitas X Surabaya sebagai penyebab gangguan faal paru yang dialami oleh responden karena tidak ditemukan adanya kotinin dalam urin responden sehingga tidak terbukti adanya paparan asap rokok dalam tubuh responden.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 360-16 Put k | ||||||
Uncontrolled Keywords: | asap rokok di lingkungan, PM2,5, kotinin dalam urin, faal paru | ||||||
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC705-779 Diseases of the respiratory system | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | ||||||
Date Deposited: | 22 Nov 2016 17:26 | ||||||
Last Modified: | 22 Mar 2018 00:32 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/46662 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |