WAHYUDI AGUSTONO, 049414765
(2003)
PENTINGNYA FORMAL STATEMENT OF POLICY DALAM MENJAGA INDEPENDENSI DAN OBYEKTIVITAS DEPARTEMEN INTERNAL AUDIT
(STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN PT. "x" DI SURABAYA).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penelitian ini bertujaun untuk mengetahui seberapa besar pemahaman pihak manajemen terhadap departemen internal audit dan seberapa besar pengaruh dan pentingnya Formal Statement ofPolicy terhadap kinerja departemen internal audit. Formal Statement of Policy merupakan kebijakan yang dikeluarkan pihak manajemen untuk memperjelas wewenang dan kedudukan departemen internal audit. Kebijakan ini merupakan salah satu wujud dukungan pihak manajemen karena kebijakan ini bisa menjadi dasar hukum pembentukan departemen internal audit dan digunakan sebagai dasar pijakan departemen ini dalam menjalankan semua tugas pemeriksaan, sehingga objektivitas dan independensi dapat dipenuhi secara optimal.
Dalam penelitian ini, sikap dan perilaku pihak manajemen menjadi objek penelitian. Berdasarkan hasH questioner, menunjukkan bahwa pemahaman pihak manajemen terhadap departemen internal audit sangatlah kurang. Hal ini tampak dad tidak diterbitkannya Formal Statement ofPolicy, sehingga departemen internal audit tidak mempunyai dasar pijakan yang jelasdan tekanan-tekanan dari manajemen membuat departemen ini menjadi semakin pasif dan cenderung tidak berkembang. Tidak adanya dukungan Presiden Direktur juga membuat kedudukan departemen internal audit menjadi semakin lemah. Dukungan pihak manajemen (Presiden Direktur, Executive Committee, Direktur, Manajer) sangat diperlukan untuk menentukan arah dan perkembangan departemen internal audit di masa yang akan datang.
Actions (login required)
|
View Item |