AMANDA SASIKIRANA, 040016715
(2004)
ANALISIS PERBEDAAN ANTARA NILAI RASIO KEUANGAN MERJER DENGAN METODE PEMBELIAN DAN MERJER DENGAN METODE PENYATUAN KEPEMILIKAN (STUDI KASUS PADA PT X).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penggabungan usaha merupakan salah satu alternatif yang dapat diambil oleh sebuah perusahaan yang menghadapi kemungkinan likuidasi. Dengan penggabungan usaha, perusahaan tersebut dapat terus beroperasi dan meningkatkan labanya. Dalam pencatatan transaksi penggabungan usaha (khususnya transaksi merjer dan transaksi konsolidasi), ada dua metode yang dapat dipilih oleh perusahaan, metode pembelian (purchase) atau metode penyatuan kepemilikan (pooling of interest).
Perbedaan utama dari kedua metode tersebut adalah pada ada atau tidaknya penilaian kembali terhadap aktiva perusahaan. Dengan metode pembelian, aktiva perusahaan dinilai kembali sesuai dengan harga pasar wajar sehingga dapat timbul goodwill. Sedangkan pada metode penyatuan kepemilikan, penggabungan usaha di lakukan berdasarkan nilai buku aktiva.
Actions (login required)
|
View Item |