Autonius Dicky Wibisono, 089611517
(2001)
STUDI PENDAHULUAN PERTUKARAN ION PUSAT
PADA SENYAWA KOORDINASI Fe3+ -1,10- FENANTROLIN DENGAN ION Ni2+ DAN Cu2+.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Telah dilakukan penelitian mengenai reaksi pertukaran ion pusat pada senyawa koordinasi Fe]+ -1,10 -fenantrolin dengan ion Ni2+ dan Cu2+. Perbandingan mol ion Fel+ dengan 1.10 -fenantrolin adalab 1 : J, ion Ni2+ dcngan
1.10 -fenantrolin adalah 1 : 3 dan ion Cu2+ dengan 1,10 -fen&ntrolin adalah 1 : 3. Dengan demikian rumus ion koordinasi masing -masing adalab [Fe(phenhr+, [Ni(phenh]2+ dan [Cu(phenh]2+.
Satu mol ion pusat Fe]+ pada scrryawa koordinasi [Fe(phcnh]Br3 dapat ditukar oleh satu mol ion Nf~+ atau satu mol ion cu2+yang kcmudian mcnghasilkan ion koordinasi baru yaitu [Ni(phen)3]2+ stau [Cu(pbcn}Jf.Adaoya pertukaran ion pusat pada senyawa koordinasi Fe)+ -1.10 • fenantroJin dengan ion Nil + dan crt+ dibuktikan oleb tiga macam peristiwa. Pertama. terjadi pergeseran panjang gelombang maksimum [Fe(phen}J]BrJ ke panjang gelombang maksimum [Ni(phen}JJl+ atau [Cu(phen}]]2+.. Kedua, pada metode perbandingan mol. barga absorbansi [Fe(phen)3]Br3 semakin ked pads urutan konsentrasi ion Nil + dan ion Cu2+ yang semakin besar. Ketiga, warna merah [Fe(phen)3]Br3 berubah menjadi tidak berwarna pada perbandingan mol [Fe(phenh]3+ / Nil + 1 : 1 atau pada perbandingan mol [Fe(phen)3r+ / Cul + 1 : 1.
Actions (login required)
|
View Item |