SUPRIYANTO, 06
(2003)
PERBAIKAN FERTILITAS KAMBING LOKAL BETINA
DENGAN PEMBERIAN ANTI - ANDROSTENEDIONE.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian anti-androstenedione terhadap jumlah korpus luteum kambing lokal betina. Hewan coba yang digunakan dalam penelitian ini adalah 21 ~or kambing lokal betina dewasa yang pemah beranak satu kali. Selanjutnya dibagi secara acak menjadi 3 kelompok perlakuan dan masing-masing kelompok sebanyak 7 ekor. Kelompok kontrol (PO) diberi NaCI fisiologis dengan dosis 1 ml secara intra vena (iv), kelompok perlakuan satu (PI) diberi anti-androstenedion~ dengan dosis I ml secara intra vena (iv) dan kelompok perlakuan ~ua (P2) diberi anti-androstenedione dengan dosis 2 ml secara intra vena (iv). Sebelum perlakuan dilakukan adaptasi kambing lokal betina terhadap lingkungan penelitian selama dua minggu dan selanjutnya dilakukan sinkronisasi birahi dengan PGF2a dosis 5 mg per ekor secara intra muscular (im) pada PO. PI dan P2. Pemberian anti-androstenedione pada kambing lokal betina dilakukan I saat gejala birahi terlihat. Empat hari setelah perlakuan tersebut dilakukan laparotomi untuk memeriksa dan menghitung jumlah korpus luteuID pada kambing lokal betina tersebut. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan uji ANOVA dan dilanjutkan dengan uji BNT.
Rataan jumlah korpus luteum kambing lokal betina yang diperoleh yaitu PO (2,71 ± 0,76); PI (3,86 ± 0,69); dan P2 (4,57 ± 0,53). Dari penelitian ini menunjukkan bahwa antara kelompok perlakuan (PI dan P2) dan kelompok kontrol (PO) terdapat perbedaan yang sangat bennakna (P<O,OI). Setelah dilakukan uji BNT didapatkan hasil bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna (P>O,05) antara kelompok perlakuan dua (P2) dan perlakuan satu (PI).
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perlakuan dengan pemberian anti-androstenedione berpengaruh terhadap peningkatan jumlah korpus luteum kambing lokal betina.
Actions (login required)
|
View Item |