Siti Nurhayati, 049916605 (2006) PENDEKATAN PERILAKU KEPEMIMPINAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN USAHA PADA PENGUSAHA INDUSTRI KECIL SEPATU DAN SANDAL DI WEDORO SIDOARJO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2006-nurhayatis-1011-b.07_06.pdf Download (192kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 6.pdf Restricted to Registered users only Download (974kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAKSI Kepemimpinan merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi organisasi perusahaan dalam menjalankan fungsi-fungsi perusahaan seperti : fungsi produksi, fungsi pemasaran dan fungsi keuangan. Industri kecil sebagai salah satu bentuk dari organisasi perusahaan juga memerlukan manajemen kepemimpinan agar kegiatan atau fungsi perusahaan dapat berjalan sesuai dengan rencana. Wedoro sebagai salah satu sentra industri kecil sekaligus penjualan sepatu dan sandal, sangat berpotensi untuk terus berkembang. Pengembangan ini juga tergantung pada kemampuan usaha dari masing-masing pengusaha industri kecil sepatu dan sandal itu sendiri. Untuk menunjang peningkatan kemampuan usahanya maka para pengusaha perlu menerapkan perilaku kepemimpinan yang tepat. Berdasarkan hasil penelitian dengan bantuan program SPSS 10.0, dari uji F diketahui bahwa F hitung adalah 51,571 lebih besar dari F tabel sebesar 2,76 dengan probabilitas 0,000 <α = 0,05, yang artinya perilaku kepemimpinan instruktif (X1), konsultatif (X2), partisipatif (X3) dan delegatif (X4) secara simultan berpengaruh terhadap kemampuan usaha pada pengusaha industri kecil sepatu dan sandal di Wedoro Sidoarjo (Y). Dari hasil uji t (uji parsial) diketahui variabel delegatif (X4) mempunyai nilai t hitung 4,689, merupakan t hitung terbesar dengan probabilitas 0,000 dan r parsial (46,7%) paling besar, yang artinya variabel delegatif adalah yang dominan pengaruhnya terhadap kemampuan usaha pada pengusaha industri kecil sepatu dan sandal di Wedoro Sidoarjo. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa demi menunjang peningkatan kemampuan usahanya, pengusaha industri kecil sepatu dan sandal di Wedoro Sidoarjo, perlu melakukan pendekatan perilaku kepemimpinan delegatif. Pelaksanaan delegasi memberikan beberapa manfaat bagi para pengusaha dan juga karyawannya antara lain : (1) ada lebih banyak waktu bagi pengusaha untuk mengembangkan ketrampilan dan memenuhi tanggung jawab yang lebih penting, (2) dapat meringankan tekanan yang disebabkan banyaknya pekerjaan, sehingga membuat seorang pemimpin terganggu, menjadi emosional, dan akibatnya menjadi kurang efektif, (3) dapat memberi kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan ketrampilan, kemampuan dan kreatifitas, (4) membuat pemimpin meluangkan waktu untuk para bawahannya guna melihat kemampuan mereka dan memotivasi mereka, (5) membuat pemimpin dapat melihat seorang karyawan berdasarkan kegiatan dan juga hasil kerja, (6) dapat memberi kesempatan bagi pemimpin untuk berpikir secara eksternal dan tidak hanya berpikir tentang kegiatan-kegiatan intern yang akhirnya menghambat peningkatan kemampuan usahanya, (7) dengan dilaksanakannya delegasi, berarti seluruh anggota organisasi dimanfaatkan sepenuhnya serta memungkinkan tiap karyawan untuk mengembangkan ketrampilan dan kemampuan berinovasi guna kebaikan organisasinya.

Actions (login required)

View Item