FETTY RIYANTININGRUM, 059812062
(2003)
PROFIL PERESEPAN OBAT GENERIK DI APOTEK
WILAYAH SURABAVA TIMUR.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Krisis moneter yang melanda Indonesia menimbulkan dampak di bidang pelayanan kesehatan milik swasta maupun Pemerintah termasuk industri farmasi, yaitu kesulitan untuk memperoleh bahan baku obat yang mengakibatkan teljadinya kelangkaan serta kenaikan harga obat Kebijaksanaan Pemerintah tentang Kewajiban Menulis Obat Generik dawMenggunakan Obat Generik di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah merupakan salah satu upaya mengatasi harga obat yang relatif tidak teljangkau.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambamn tentang profil peresepan oOOt generik di apotek wilayah Surabaya Timur, yang meliputi persentase lembar resep generik, kel as terapi dan bentuk sediaan obat generik yang paling banyak diresepkan.
Pemilihan apotek sebagai tempat pengambilan sampel resep menggunakan metode judgmentlpurposive sampling dengan jumlah apotek 10, 2 apotek di sekitar RSUD, 2 apotek di sekitar praktek dokter swasta, 3 apotek di daerah perumaban dan 3 apotek di daerah pekampungan. Sedangkan sampel penelitian adalah semua lembar resep obat generik yang diambil dan populasi lembar resep selama 6 bulan dan bulan Juli 2002-Desember 2002.
Persentase lembar resep generik adaIah 34,44% dan jumlah total lembar resep dan persentase RI generik adalah 57,26% dari RI totallembar resep generik. Kelas terapi obat generik yang paling banyak diresepkan adalan obat kelas terapi SSP (33,78%) dan antiinflamasi (18,67%), sedangkan persentase bentuk sediaan yang paling tinggi adaIah tablet (44,82%) dan serbuk (29,48%). Dokter umum merupakan dokter yang paling banyak meresepkan obat generik (56,44%) dan dokter spesialis yang sering meresepkan obat generik adalah dokter spesialis anak (1\,18%).
Dari basil penelitian menunjukkan OOhwa pemasyarakatan obat generik baik kepada masyarakat rnaupun kepada tenaga medis perlu terus ditingkatkan. Untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dan tenaga medis terhadap mutu obat generik perlu di1akukan pengujian bioavailabilitas setiap produk obat generik
Actions (login required)
|
View Item |