WENY FITRI YANTI, 040113874 (2007) AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN UNTUK MENGENDALIKAN DAN MENILAI KINERJA DEPARTEMEN PRODUKSI PADA PT. PETRONIKA GRESIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2007-yantiwenyf-4397-a1107-t.pdf Download (317kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2007-yantiwenyf-4397-a1107.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Suatu perusahaan memerlukan pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab pada tiap tingkatan manajemen untuk dapat mempertahankan kelangsungan usahanya dalam persaingan dunia bisnis. Dengan begitu diperlukan suatu pengendalian atas pcnggunaan wewenang tersebut agar manajer tidak menyimpang dari tujuan perusahaan. Akuntansi pgrtanggungjawaban merupakan system untuk mengukur kinerja dari apa yang dihasilkan oleh setiap pusat pertanggungjawaban dan membandingkan antara hasil yang telah dicapai dengan anggaran yang telah ditentukan oleh organisasi. Sehingga memudahkan dalam menilai kinerja manajer. Syarat yang harus ada dalam penerapan system akuntansi pertanggungawaban adalah struktur organisasi, anggaran biaya, pemisahan biaya yang dapat dikendalikan, sistem akuntansi biaya, serta sistem pelaporan pertanggungjawaban. Akuntansi pertanggungjawaban juga merupakan alat untuk mengetahui efektivitas pendelegasian tugas dan wewenang dalam suatu perusahaan yang menghasilkan informasi pendapatan dan biaya pada masing-masing pusat pertanggungjawaban. Informasi tersebut berguna sebagai alat pengendalian dan penilaian kinerja manajer. Penyusunan laporan bagi tiap tingkatan manajemen akan memudahkan pengendalian biaya yang akan bermanfaat untuk menilai kinerjanya. Penelitian ini hanya terbatas pada departemen produksi -saja. Dari hasil analisis, akuntansi pertanggungjawaban pada PT Petronika belum sepenuhnya diterapkan sehingga pengendalian dan penilaian kinerja belum dilakukan secara optimal. Untuk dapat memenuhi konsep akuntansi pertanggungjawaban, perusahaan perlu melakukan beberapa penyesuaian diantaranya anggaran yang harus disusun untuk tiap tingkatan manajemen, perluasan kode rekening biaya, dan juga pemisahan biaya berdasarkan keterkendalian.

Actions (login required)

View Item