SWANDY T.S OMPUSUNGGU, 040318114 (2009) PENGARUH INSTITUTIONAL OWNERSHIP TERHADAP STOCK RETURN VOLATILITY PADA PERUSAHAAN YANG MEMBAGIKAN DIVIDEN DAN YANG TIDAK MEMBAGIKAN DIVIDEN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-ompusunggu-8769-abstract-8.pdf Download (339kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-ompusunggu-8452-b14408.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk melihat bagaimana pengaruh pengaruh institutional ownership terhadap stock return volatility dengan variabel kontrol size, Return of Equity (ROE), dan Book-Market Ratio (BIM Ratio) pada perusahaan manufaktur yang membagikan dividen dan yang tidak membagikan dividen. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membagikan tambahan pengetahuan terhadap investor dan menjadi tambahan referensi bagi penelitian selanjutanya. Stock return volatility merupakan penyimpangan dari return yang diharapkan. Faktor-faktor yang mempengaruhi stock return volatility adalah institutional ownership, size, Return of Equity (ROE), dan Book-Market Ratio (BIM Ratio). Institutional ownership adalah persentase kepemilikan saham yang dimiliki oleh institusi, sedangkan size menunjukkan besar kecilnya suatu perusahaan. Return of Equity (ROE) merupakan rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan dengan modal sendiri yang bekerja di dalamnya untuk menghasilkan laba bersih dan Book-Market Ratio (BIM Ratio) digunakan sebagai indikator kasar perbedaan antara nilai buku per saham dengan nilai pasar per saham. Penelitian ini mengambil populasi perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ periode 2001-2005. Metode yang digunakan untuk menentukan sampel adalah purposive sampling. Sampel yang diperoleh adalah sebanyak 46 perusahaan. Dari jumlah tersebut perusahaan dibagi ada tidaknya dividen tunai yang dibagikan selama periode waktu penelitian, sehingga didapat 12 perusahaan yang membagikan dividen dan 34 perusahaan yang tidak membagikan dividen. Teknik analisis yang digunakan dalan penelitian ini adalah regresi berganda dengan model analisis VOLT1 = αit + P11INST11it + β12SIZE12it + β13ROE13it + β14 BM14it + εit untuk perusahaan yang membagikan dividen dan VOLT2 = αit + β21 INST21it + β22 SIZE22it + β23 ROE23it + β24 BM24it + εit untuk perusahaan yang tidak membagikan dividen. Hasil uji F pada masing-masing kondisi menunjukkan bahwa secara serentak institutional ownership dengan variabel kontrol size, ROE, dan B/M ratio berpengaruh signifikan terhadap stock return volatility. Hasil uji t, pada perusahaan yang membagikan dividen menunjukkan bahwa institutional ownership dan Book-Market Ratio (BIM ratio) mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap stock return volatility, sedangkan size, dan Return of Equity (ROE) mempunyai pengaruh positif tidak signifikan terhadap stock return volatility. Pada perusahaan yang tidak membagikan dividen menunjukkan bahwa institutional ownership dan size mempunyai pengaruh negatif signifikan terhadap stock return volatility, sedangkan Return of Equity (ROE) dan Book-Market Ratio (BIM ratio) mempunyai pengaruh negatif tidak signifikan terhadap stock return volatility.

Actions (login required)

View Item