ASTRID NOVI ASTARI, 049611242 E
(2001)
PENERAPAN AKUNTANSI SOSIO EKONOMI SEBAGAI PELENGKAP LAPORAN KEUANGAN DALAM MENILAI KINERJA SOSIAL PERUSAHAAN (STUDI KASUS PADA PETROKIMIA GRESIK).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Pada saat ini, dunia usaha telah berkembang pesat dengan adanya banyak
perusahaan baru, baik yang bergerak pada industri yang sudah ada maupun pada
industri yang baru pula. Dimana dalam melakukanaktivitasnya, perusahaan
terse but harus berinteraksi dengan lingkungan sosialnya. Dengan adanya interaksi
tersebut, maka perusahaan sudah seharusnya memberikan laporan kepada
masyarakat umum mengenai sumber daya ekonomi yang digunakan, hasil yang
telah dicapai, dan semua yang diakibatkan atas penggunaan sumber ekonomi
tersebut, baik yang bersifat positif, maupun yang bersifat negatif.
Dalam melaporkan dampak hubungan perusahaan dengan lingkungan
sosialnya, maka diperlukan suatu laporan yang dapat mengukur, mengungkapkan,
dan melaporkan dampak tersebut, yang disebut akuntansi pertanggung jawaban . sosiaL
Dalam penerapan akuntansi pertanggung jawaban sosial, terdapat 3
pendekatan yang dapat digunakan, yaitu pendekatan deskriptif, pendekatan biaya
manfaat, dan pendekatan biaya dikeluarkan. Pada pendekatan deskriptif, semua
aktivitas sosial perusahaan dilaporkan secam deskriptif, dan tidak disajikan secara
kuantitatif. Sedangkan pada pendekatan biaya manfaat, kesulitan utamanya adalah
dalam mengartikan dan mengukur manfaat. Karena itu dalam skripsi ini penulis
akan menggunakan pendekatan biaya yang dikeluarkan dan laporan nilai tambah.
Pada pendekatan biaya yang dikeluarkan, menggambarkan pengeluaran untuk
kegiatan sosial yang dilakukan perusahaan dan dilaporkan dalam satuan uang,
atau mengkuantifikasikan kegiatan sosial perusahaan dalam satuan uang, sehingga
dapat memberikan daya banding antara suatu tahun dengan tahun berikutnya.
Sedangkan penggunaan laporan nHai tambah sebagai pelengkap laporan
keuangan, sangan diperlukan dalam penerapan akuntansi pertanggung jawaban
sosial, karena laporan nilai tambah dapat menunjukkan distribusi perusahaan
dalam menggunakan sumber daya ekonominya, dan konstribusinya pada stake
holder, sehingga penilaian kineIja sosial perusahaan dapat dilakukan.
Subyek dari penelitian ini adalah PT.Petrokimia Gresik. PT Petrokimia
Gresik merupakan badan usaha milik negara yang bergerak di bidang produksi
pupuk, dan penyediaan bahan-bah an kimia. Dari analisa yang dilakukan dalam
penelitian ini, dapat diketahui bahwa perusahaan telah melaksanakan berbagai
aktivitas sosial, antara lain pemberian tunjangan, gaji, dan sarana-sarana yang
diperlukan untuk meningkatkan kesejabteraan karyawan, serta pembinaan usaha
kecil, pembinaan pendidikan, dan pembinaan lingkungan kepada rnasyarakat dan
Iingkungan. Dari laporan pertanggung jawaban sosial dapat dilihat bahwa.
sumbangan terbesar untuk tahun 1998, 1999, dan tahun 2000 diberikan ke sumber
daya manusia. Sedangkan sumbangan terkecil untuk tahun 1998, 1999 dan 2000
diberikan ke Iingkungan. Dan pada laporan ni lai tambah menunjukan bahwa, nilai
tambah yang dihasilkan dan didistribusikan perusahaan ke stake holder pada tahun
1999 mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahunl998, tetapi pada tahun
berikutnya yaitu tahun 2000 menga1ami penurunan. Sehingga dapat dikatakan
bahwa kinerja sosial perusahaan pada tahun 1999 lebih baik dari tahun 1998, dan
kinerja sosial pada tahun 2000 lebih buruk dari tahun 1999.
Actions (login required)
|
View Item |