IKA WAHYU RETNO SARI, 049412233 E
(2004)
PENGARUH PENGBMBANGAN KARlER TERHADAP DPUASAN KERJA KARVAWAN
PT PLN (pERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR DI SURABAYA.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Pcnelitian ini dilakukan untuk mengetahui pcngaruh faktor-faktor program pcngcmbangan karicr terhadap kepuasan kcrja karyawan PT PLN (Pcrsero) Dlstnbusi Jawa Timur di Surabaya baik sccara simultan (bcrsama-sama) maupun parsial unluk mengetahUl pengaruh dominan dari fhklor-Ihktor program pcngcmbangan karier tersebut tcrhadap kepuasan kcrja karyawan.
Penelitian ini dilakukan mengingat program pengembangan karicr merupakan salah satu unsur yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja karyawan. Menurut Dubrin (1988:444) bahwa "Pengembangan karier karyawan merupakan salah satu unsur yang dapat mempengaruhi pengembangan dan kepuasan kerja karyawan. Karyawan akan memandang pengembangan karier sebagai pengakuan dari perusahaan bahwa mereka mempunyai kemampuan dalam melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya, pengakuan ini secara langsung erat hubungannya dengan kepuasan kerja (job satisfaction) karyawan".
Dasar teori yang digunakan adalah teori Career Anchors dari Schein yang dikutip dalam Dubrin yang mengungkap pengembangan karier melalui .~anagerial Competence, Technical/functional Competence, Securitystabilily, Creativity, dan Autonomy. Sedangkan kepuasan kerja diukur dengan berdasarkan kepuasan karyawan menurut teori yang dikutip oleh Luthans.
Sampel yang diambil dalam penelitian inl adalah karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Ja wa Timur di Surabaya yang digolongkan berdasarkan pegawai yang sudah pemah mengikuti program pelatihan dan pendidikan yang diselenggarakan oleh pihak perusahaan, sedangakan tehnik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah tehnik purposive sampling. Menurut Narbuko (2001: 116), tehnik purposive sampling yaitu penilaian sekelompok obyek didasrkan atas ciri atau sifat tertentu yang sudah diketahui sebelumnya.
Dalam penelitian ini digunakan penelitian kuantitatif, variabel yang diteliti adalah variabel bebas yang terdiri dari managerial competence (XI), technical!Junctional competence (X2), security stability (X3), creativity (X4), dan autonomy (XS) dan variabel tergantungnya (Y) adalah kepuasan keIja karyawan. Dari hasil anal isis regresi linier berganda diperoleh persarnaan sebagai berikut : Y 1,433 + 0)70 Xl + 0,168 X2 + 0,133 X3 + 0,112 X4 + 0,113 X5 Berdasarkan hasil dari uji F dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas yang terdiri dari Xl, X2, X3, Xi, dan X5 secara bersama-sama terhadap variabel tergantung (Y) yaitu kepuasan kerja karyawan. Besamya variasi variabel tergantung (Y) yaitu kepuasan ker:ia karyawan yang mampu dijelaskan oleh variabel bebas (Xl, X2, X3. X4, dan X5) adalah sebesar 0,483 atau 48,3% sedangakan sisanya (100% -48,3%) = 51,7~'O) dipengaruhi olch variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam model. Sedangkan berdasarkan hasil dari uji t dapat diketahui faktor program pengcmbangan kancr berpengaruh secara parsial terhadap variabel tergantung (Y) yaitu kepuasan ker:ja karyawan. dengan dcmikian dapat diketahui juga bahwa diantara kclima thktor program pengembangan karier yang mempunyai pengaruh dominan terhadap kepuasan kerja karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur di Surabaya adalah faktor managerial competence (X I).
Actions (login required)
|
View Item |