PERBANDINGAN KUALITAS CITRA BERDASARKAN SNR DAN CNR 2D-SE T1WI dan 2D-FLASH T1WI SETELAH ENHANCEMENT KONTRAS PADA MRI KEPALA

RAHAYU MARGIANING TUNGGAL, 151510383045 (2016) PERBANDINGAN KUALITAS CITRA BERDASARKAN SNR DAN CNR 2D-SE T1WI dan 2D-FLASH T1WI SETELAH ENHANCEMENT KONTRAS PADA MRI KEPALA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (ABSTRACT)
FV.RD.03-16 Tun p ABSTRAK.pdf

Download (22kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
FV.RD.03-16 Tun.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Modalitas MRI 3 Tesla yang dimiliki rumah sakit di Indonesia lebih sedikit dibandingkan MRI 1,5 Tesla, hal ini memberikan tantangan baru bagi radiografer untuk menghasilkan citra berkualitas dan memiliki akurasi diagnostik yang tinggi meskipun hanya menggunakan MRI standar 1,5 Tesla. SE (Spin Echo) disebut sebagai sekuens standar terbaik pada pemeriksaan MRI dengan atau tanpa kontras media, sementara GRE (Gradien Echo) disebut sebagai sekuens cepat dan tidak tertandingi karena memiliki sistem gradien dan teknologi power amplifier. Berdasarkan paparan kedua sekuens tersebut terdapat perbedaan pendapat mengenai sekuens manakah yang terbaik. Oleh karena itu, peneliti tertarik melakukan penelitian linear namun memfokuskan menghitung kualitas citra berdasarkan nilai SNR dan CNR pada daerah white matter dan grey matter setelah enhancement kontras. Didapatkan 8 sampel pada penelitian ini. Tiap sampel diinjeksikan media kontras Gadodiomide 10 ml dengan flowrate 2,5 ml/detik. Scanning sekuens 2D-SE T1WI dan 2D-FLASH T1WI dilakukan setelah media kontras mengalami enhancement (post-injeksi) menggunakan MRI 1,5 Tesla Siemens Magneto Essenza. Setiap variabel parameter dibuat sama antara kedua sekuens tersebut kecuali nilai TR dan TE. Nilai SNR dan CNR tiap sekuens diukur dengan electronic ROI pada sistem MRI. Data yang terkumpul kemudian diuji perbedaannya menggunakan Paired Sample t-Test. Hasil pengujian menunjukkan terdapat hasil yang berbeda tetapi tidak signifikan pada nilai SNR daerah white matter dan grey matter antara sekuens 2D-SE T1WI dan 2D-FLASH T1WI, sedangkan pada nilai CNR antara sekuens 2D-SE T1WI dan 2D-FLASH T1WI terdapat hasil yang berbeda dan signifikan. Pada tiga faktor yang dihitung yaitu nilai SNR white matter, SNR grey matter, dan CNR menunjukkan bahwa sekuens 2D-FLASH T1WI memiliki nilai yang lebih tinggi daripada sekuens 2D-SE T1WI. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Zhu Wenzhen, dkk tahun 2003 meskipun terdapat perbedaan nilai SNR dan CNR akibat perbedaan pengaturan parameter. Hal ini menunjukkan bahwa sekuens 2D-FLASH T1WI dapat digunakan sebagai sekuens pengganti pada pemeriksaan MRI kepala setelah enhancement (post-injeksi). Kata kunci: SNR, CNR, 2D-SE, 2D-FLASH

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKA KK FV.RD.03-16 Tun p
Uncontrolled Keywords: SNR, CNR, 2D-SE, 2D-FLASH
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC71-78.7 Examination. Diagnosis Including radiography
Divisions: 15. Fakultas Vokasi > Departemen Kesehatan > D4 Alih Jenjang Radiologi
Creators:
CreatorsNIM
RAHAYU MARGIANING TUNGGAL, 151510383045UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSri Andreani Utomo, dr., Sp.Rad (K),UNSPECIFIED
Thesis advisorDidik Soeharmanto, S.STUNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 28 Feb 2017 00:39
Last Modified: 05 Jun 2017 21:42
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/53668
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item