FAISAL TRI YULIANTO, 151510383044 (2016) PERAN TEKNIK SEKUENS 3D T1 IR DALAM EVALUASI VOLUME HIPPOCAMPUS PASIEN EPILEPSI. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (abstrak)
FV.RD.08-16 Yul p abstrak.pdf Download (336kB) | Preview |
|
Text (Fulltext)
FV.RD.08-16 Yul p br.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Pendahuluan : Teknik sekuens 3D T1 IR (Inversion Recovery) merupakan sekuens untuk mendapatkan citra 3D dengan teknik fast spin echo dengan pembobotan T1 yang dikombinasikan dengan inversion recovery. Terdapat hubungan antara volume hippocampus dengan kelainan epilepsi dikarenakan terjadinya atrophy (penyusutan ukuran) dari ukuran hippocampus kiri maupun kanan dari otak normal dan dapat diukur dengan menggunakan teknik 3D pada MRI. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan peran dari teknik sekuens 3D T1 IR dalam mengevaluasi volume hippocampus pasien epilepsi. Materi dan Metode : Penelitian ini menggunakan studi deskriptif observasional dengan pendekatan retrospektif. Data yang diperoleh berupa hasil pengukuran volume dari hippocampus kiri dan kanan. Data yang diambil sebanyak 25 sampel dengan kriteria inklusi pasien terdiagnosa epilepsi baik secara klinis maupun hasil pemeriksaan EEG. Hasil : Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari jumlah keseluruhan 25 sampel, 5 sampel yang terdiagnosa epilepsi dengan EEG, terdapat persamaan antara volume dengan hasil EEG sebanyak 3 sampel (60%) dan perbedaan antara hasil EEG dengan hasil pengukuran volume sebanyak 2 sampel (40%). Sedangkan sampel yang terdiagnosa secara klinis, dari 20 sampel sebanyak 12 sampel (60%) mengalami atrophy hippocampus kanan dan hippocampus kiri, 3 sampel (15%) mengalami atrophy hippocampus kanan, 4 sampel (20%) mengalami atrophy hippocampus kiri, dan sebanyak 1 sampel (5%) menunjukkan volume hippocampus normal. Perbedaan antara hasil pengukuran dengan klinis maupun hasil EEG kemungkinan disebabkan oleh skill operator dalam menentukan area pengukuran, atau belum terlihat kelainan hippocampus secara struktural pada saat dilakukan pemeriksaan MRI. Kesimpulan : Peran teknik sekuens 3D T1 IR sangat berpengaruh pada evaluasi pasien epilepsi karena dapat menampilkan kontras tinggi white matter/grey matter dan dapat mengukur volume dari hippocampus kanan dan hippocampus kiri, sehingga teknik sekuens ini dapat direkomendasikan menjadi sekuens rutin pada pemeriksaan MRI kepala kasus epilepsi. Kata Kunci : Epilepsi, Sekuens 3D T1 IR, Volume hippocampus.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK FV.RD.08-16 Yul p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Epilepsi, Sekuens 3D T1 IR, Volume hippocampus. | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC71-78.7 Examination. Diagnosis Including radiography | |||||||||
Divisions: | 15. Fakultas Vokasi > Departemen Kesehatan > D4 Alih Jenjang Radiologi | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | |||||||||
Date Deposited: | 28 Feb 2017 01:14 | |||||||||
Last Modified: | 13 Feb 2019 07:32 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/53675 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |