PERBEDAAN KEKUATAN PERLEKATAN TARIK DENTIN BONDING BERBASIS HEMA & NON-HEMA SETELAH APLIKASI DIPERMUKAAN DENTIN SUPERFISIAL DAN PROFUNDA(Penelitian Eksperimental Laboratoris)

ERESHA MELATI KUSUMA WURDANI, 021311133121 (2017) PERBEDAAN KEKUATAN PERLEKATAN TARIK DENTIN BONDING BERBASIS HEMA & NON-HEMA SETELAH APLIKASI DIPERMUKAAN DENTIN SUPERFISIAL DAN PROFUNDA(Penelitian Eksperimental Laboratoris). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
abstrak.pdf

Download (367kB) | Preview
[img]
Preview
Text (FULLTEXT)
Eresha-Melati-021311133121-min.pdf

Download (915kB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Kemajuan dalam bidang kedokteran gigi semakin berkembang nyata seiring dengan permintaan pasien yang menyadari akan pentingnya merawat gigi. Fenomena lesi yang sering ditemukan adalah lesi servikal dengan prevalensi pada pria 46.36% dan wanita 38.13%. Pada lesi servikal yang membutuhkan perawatan dan pengaplikasian tumpatan untuk menghentikan proses kerusakan jaringan, merupakan hal yang kompleks terutama perlekatan pada dentin. Proses perlekatan bahan tumpatan dengan struktur gigi diharapkan tumpatan tidak mudah lepas dan memiliki fungsi yang optimal pada rongga mulut. Pengaplikasian bahan bonding untuk merekatkan dentin dengan komposit sangat diperlukan. Pemilihan bahan bonding berbasis HEMA dan non-Hema yang memiliki komposisi pelarut berbeda dari tiap bahan, setelah diaplikasikan pada dentin superfisial dan dentin profunda sangat mempengaruhi hasil dari uji debonding. Uji debonding yaitu untuk mengukur kekuatan adhesi dari suatu bahan bonding. Tujuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan kekuatan perlekatan tarik dentin bonding berbasis HEMA & non-HEMA setelah aplikasi dipermukaan dentin superfisial dan profunda. Metode. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah gigi sapi (bovine). Pengambilan dentin superfisial yaitu 0,5-1 mm dari dentino enamel junction dan dentin profunda yaitu 0,5 mm puncak dari pulp horn. Luas permukaan dentin yang digunakan untuk penelitian yaitu sebesar p x r2 = (3,14 x 22) = 12,56 mm2. 6 sampel dentin bonding berbasis HEMA yang diaplikasikan pada dentin superfisial. 6 sampel dentin bonding berbasis non- HEMA yang diaplikasikan pada dentin superfisial. 6 sampel dentin bonding berbasis HEMA yang diaplikasikan pada dentin profunda. 6 sampel dentin bonding berbasis non-HEMA yang diaplikasikan pada profunda. Alat pengukur kekuatan tarik Autograph AG-10TE (Shimadzu, Japan) di LDB- Unair. Hasil. Terdapat perbedaan kekuatan perlekatan tarik dentin bonding berbasis HEMA & non-HEMA setelah aplikasi dipermukaan dentin superfisial dan profunda. Kesimpulan. Berdasarkan uji kekuatan tarik, terdapat perbedaan kekuatan perlekatan tarik dentin bonding berbasis HEMA & non-HEMA setelah aplikasi dipermukaan dentin superfisial dan profunda. Penggunaan bahan dentin bonding berbasis non-HEMA lebih baik dibandingkan dengan dentin bonding berbasis HEMA setelah diaplikasikan pada kedalaman dentin yang berbeda.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKA KK KG 150/16 Wur p
Uncontrolled Keywords: HEMA, non-HEMA, dentin superfisial, dentin profunda
Subjects: R Medicine
Divisions: 02. Fakultas Kedokteran Gigi
Creators:
CreatorsNIM
ERESHA MELATI KUSUMA WURDANI, 021311133121UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorAdioro Soetojo, Prof. Dr., drg., MS., SpKG(K)UNSPECIFIED
Depositing User: Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id
Date Deposited: 13 Mar 2017 17:58
Last Modified: 31 Jul 2017 16:22
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/54379
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item