Prasetyo, Heru (2015) Infeksi Parasit Usus Oportunistik. Airlangga University Press, Fakultas Kedokteran Unair. ISBN 978-602-0820-01-9
Text (Peerreview)
Peerreview1.infeksi parasit.pdf Restricted to Registered users only Download (722kB) | Request a copy |
|
Text (ringkasan buku)
karil1.infeksi oke.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
lstilah infeksi oportunistik berbeda dari infeksi biasa yang terjadi pada inang imunokompeten. Pada inang yang sehat infeksi oportunistik umumnya asimtomatik, tidak memberi gejala atau bila timbul gejala biasanya ringan dan bersifat self limited, dapat sembuh dengan sendirinya tanpa pengobatan, sedangkan pada inang dengan kesehatan terganggu terutama defisiensi imun (immunodeficierzcy) seringkali mengakibatkan gejala ringan sampai berat. Infeksi oportunistrk mulai dikenal sejak awal kejadian epidemi HIV (human immunodeficiency virus) di dunia yang ditandai dengan komplikasi klinik yang berperan besar sebagai penyebab diare kronis, dan peningkatan angka kematian penderita HIV. Sebelumnya kejadian infeksi oportunistik ini jarang terjadi pada manusia. Sekarang infeksi oportunisfik diketahui tersebar luas di dunia terutama di daerah tropik dan di negara berkembang dengan keadaan higiene dan sanitasi yang buruk. Di negara berkembang, 90% penderita delisiensi imun meengalami komplikasi diare kronis (Lew et al., 1997; Saatheesh et a1.,2002), dan terutama disebabkan infeksi oportunistik parasit usus Cryptosporidium (Gilson et al, 1996; Wiwanitkit,2001,;Miao et al., 2002 Guk et al., 2005;Das et a1.,2006; Gatei,2008). Prevalensi cryptosporidiasis pada penderita defisiensi imun di Amerika Serikat dan Eropa Barat berkisar antara 10-20%, sedangkan di negara berkembang Afrika dan Amerika Latin prervalensi cryptosporidiosis dapat mencapai 50% (Gilson et a1., 1996). Zaki et al. (1989) melaporkan penemuan cryptosporidiosis pada dua orang anak imunokompeten yang mengalami diare akut, penderita sembuh tanpa pengobatan khusus. Prasetyo (2010) telah melaporkan hasil penelitiannya terhadap 122 penderita HIV/AIDS (Human lmmunodeficiency Virus/Acquired lmmunodeficiency Desease Syndrome) yang dirawat inap di RSU Dr. Soetomo karena diare kronis, ditemukan 64 (52,46%) spesimen feses penderita tersebut positif Cryptosporidium.
Item Type: | Book | ||||
---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | infeksi, oportunistik | ||||
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC109-216 Infectious and parasitic diseases | ||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Parasitologi | ||||
Creators: |
|
||||
Depositing User: | Bayu Yulianti | ||||
Date Deposited: | 22 Mar 2017 19:02 | ||||
Last Modified: | 22 Mar 2017 19:02 | ||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/55064 | ||||
Sosial Share: | |||||
Actions (login required)
View Item |