EVALUASI PENGENDALIAN BAHAYA MESIN TUBING DI PT.X, MOJOKERTO

RATNA CAHYANINGTYAS, 101310113016 (2016) EVALUASI PENGENDALIAN BAHAYA MESIN TUBING DI PT.X, MOJOKERTO. Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (abstrak)
FV.HKK 19-16 Cah e abstrak.pdf

Download (63kB) | Preview
[img] Text (fulltext)
FV.HKK 19-16 Cah e.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Interaksi manusia-mesin menimbulkan potensi bahaya mekanik dan non mekanik. Bahaya mekanik disebabkan oleh gerakan mesin dan aktivitas dasar manusia. Bahaya non mekanik yang mungkin terjadi adalah kebakaran. Potensi bahaya ini dapat menimbulkan kecelakaan sehingga perlu dilakukan pengendalian teknis dan administratif. Tujuan umum penelitian ini adalah melakukan evaluasi terhadap pengendalian teknis (safety cover, presence sensing device, emergency stop, pengaman kebakaran yang meliputi APAR dan alarm) dan pengendalian administratif (rambu keselamatan, instruksi kerja, pelatihan yang meliputipelatihan operator, APAR, dansimulasikebakaran) pada mesin tubing di PT.X Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan pendekatancross sectional, objek penelitian adalah pengendalian bahaya mesin tubing di PT.X. Data primer didapat dari observasi, checklist, dan wawancara. Data sekunder didapat dari dokumen perusahaan PT.X. Hasil penelitian dianalisa secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan sebagian pengendalian bahaya belum memenuhi persyaratan. Seluruh safety cover dikategorikan cukup, seluruh presense sensing device dikategorikan baik, 63 buah emergency stop dikategorikan cukup dan 13 buah dikategorikan kurang, 8 APAR dikategorikan baik dan 1 APAR dikategorikan kurang, 5 alarm dikategorikan baik dan 1 alarm dikategorikan kurang, 241 rambu dikategorikan cukup dan 37 rambu dikategorikan kurang, 22 instruksi kerjadikategorikanbaikdan 3 instruksikerjadikategorikancukup. Pelatihan APAR dikategorikankurang, pelatihan operator dansimulasikebakaran telah dilaksanakan dengan baik. Saran untuk perusahaan adalah penambahan dan penempatan emergency stop agar lebih mudah diakses, penambahan safety cover dan presence sensing device, penambahan instruksi kerja pada APAR, modifikasi alarm, penambahan rambu peringatan bahaya panas, pelatihan APAR dan simulasi kebakaran pada seluruh operator mesin, dan meningkatkan intensitas pengecekan pada safety cover, rambu, dan emergency stop. Kata kunci: pengendalian teknik, pengendalian administratif, mesin tubing

Item Type: Thesis (Tugas Akhir D3)
Additional Information: KKC KK FV.HKK 19-16 Cah e
Uncontrolled Keywords: PENGENDALIAN BAHAYA MESIN TUBING, PT.X, MOJOKERTO
Subjects: T Technology > T Technology (General) > T55-T55.3 Industrial safety. Industrial accident prevention
Divisions: 15. Fakultas Vokasi > Departemen Kesehatan > D3 Hiperkes dan Keselamatan Kerja
Creators:
CreatorsNIM
RATNA CAHYANINGTYAS, 101310113016UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorMeirina Ernawati, drh., M.Kes,UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 22 Mar 2017 16:45
Last Modified: 22 Mar 2017 16:45
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/55183
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item