ELVI MEI TINASARI, 121211132018 (2016) KOMPARASI TOKOH RAMA, SINTA, DAN RAHWANA DALAM NOVEL ANAK BAJANG MENGGIRING ANGIN KARYA SINDHUNATA DENGAN NOVEL API PERAWAN KARYA REDI PANUJU. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (910kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) FS. BI. 100-16 Tin k.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Skripsi yang berjudul “Komparasi Tokoh Rama, Sinta, dan Rahwana dalam Novel Anak Bajang Menggiring Angin Karya Sindhunata dengan Novel Api Perawan Karya Redi Panuju” ini bertujuan untuk menemukan makna kelebihan dan kekurangan tokoh Rama, Sinta, dan Rahwana yang terdapat pada novel Anak Bajang Menggiring Angin Karya Sindhunata dan tokoh Rama, Sinta, dan Rahwana yang terdapat pada novel Api Perawan karya Redi Panuju. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan tentang kisah Ramayana dan tentang pengembangan ilmu pengetahuan dibidang sastra. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang menggunakan teknik studi pustaka dalam memperoleh data dengan melakukan perbandingan terhadap novel Anak Bajang Menggiring Angin karya Sindhunata dengan novel Api Perawan karya Redi Panuju yang menggunakan kajian sastra bandingan dan memanfaatkan teori struktural yang dikembangkan oleh Robert Stanton. Langkah pertama, mengidentifikasi struktur yang terdapat pada kedua novel yang meliputi alur, karakter, latar, dan sudut pandang. Langkah kedua, membandingkan dan menganalisis tokoh Rama, Sinta, dan Rahwana yang terdapat pada novel Anak Bajang Menggiring Angin karya Sindhunata dengan novel Api Perawan karya Redi Panuju yang selanjutnya akan ditemukan makna kelebihan dan kekurangan dari hasil perbandingan tersebut. Langkah terakhir menguraikan simpulan dan saran. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan semangat zaman yang dihadirkan oleh tokoh Rama, Sinta, dan Rahwana yang terdapat pada novel Anak Bajang Menggiring Angin karya Sindhunata dan novel Api Perawan karya Redi Panuju. Kedua novel tersebut sama-sama digunakan untuk menyampaikan aspek politik. Dalam novel Anak Bajang Menggiring Angin karya Sindhunata, aspek politik disampaikan secara halus, sedangkan dalam novel Api Perawan karya Redi Panuju, aspek politik disampaikan secara terang-terangan.

Actions (login required)

View Item