Bill Qollby Ikhsan (2015) Identifikasi Faktor Penyebab Defect Pada Produksi Webb Menggunakan The Seven Basic Tools Of Quality Dan Usulan Perbaikannya Di Pt Temprina Media Grafika Jember. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (490kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (294kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (310kB)
	Text (PENDAHULUAN) 4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (351kB)
	Text (TINJAUAN PUSTAKA) 5. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 5 May 2023. Download (501kB) | Request a copy
	Text (METODE PENELITIAN) 6. BAB 3 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 5 May 2023. Download (517kB) | Request a copy
	Text (ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN) 7. BAB 4 ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 5 May 2023. Download (748kB) | Request a copy
	Text (SIMPULAN) 8. BAB 5 SIMPULAN.pdf Download (294kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (294kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 5 May 2023. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Di dalam proses produksi kadangkala masih saja ada kegagalan walaupun proses produksi tersebut telah direncanakan dan dilaksanakan dengan baik. Karena hal tersebut, maka perusahaan diharapkan dapat melakukan perbaikan terus-menerus dalam usahanya untuk mengurangi kegagalan produk. PT Temprina Media Grafika merupakan salah satu perusahaan percetakaan ternama di Indonesia. Perusahaan ini menjadi pendukung Jawa Pos group dalam bidang produksi. PT Temprina Media Grafika memproduksi koran, tabloid, buku, dan majalah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab defect pada produksi Webb di PT Temprina Media Grafika Jember dan memberikan usulan perbaikan untuk meminimalisasi defect yang terjadi . Identifikasi faktor penyebab defect pada produksi Webb dilakukan dengan menggunakan seven basic tools of quality yaitu flowchart, checksheet, Pareto chart, histogram dan cause effect diagram. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan observasi secara langsung terhadap beberapa informan yang mengerti dan terlibat dalam proses produksi Webb. Flowchart menunjukan bahwa produksi Webb dibagi menjadi tiga tahap yaitu Pra-cetak, konfigurasi dan running/printing. Produksi Webb mempunyai 3 unsur waste yaitu defect, kupasan dan core, dimana defect memiliki presentase sebesar 91% dari unsur lainnya. Data defect sepanjang tahun 2014 mempunyai rata-rata sebesar 5.75% angka ini menunjukan perusahaan harus melakukan pengendalian kualitas pada produksi Webb. Hasil identifikasi cause effect diagram dikategorikan menjadi lima faktor penyebab terjadinya defect, yaitu manusia, fasilitas/mesin, lingkungan, material, dan metode. Kelima faktor tersebut kemudian dijabarkan lebih mendalam untuk menemukan akar permasalahannya. Usulan perbaikan kualitas menggunakan matriks 5W1H, untuk mencari solusi terbaik bagi defect yang akan diminimalisasikan yaitu unregister, halaman yang salah/kop tidak tepat, Webb tidak terpotong, kesalahan pewarnaan CYMK dan cetakan tidak solid. Setelah berdiskusi dengan perusahaan solusi yang tepat dan cocok untuk perusahaan adalah preventive maintenance, predictive maintenance, checklist dan menerapkan 5S untuk mengimprovisasi kualitas produksi.

Actions (login required)

View Item