Angela Febi Damayanti., 119910281
(2004)
BULIMIA NERVOSA PADA WANITA DEWASA AWAL (Studi Kasus).
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Bulimia Nervosa adalah gangguan yang ditandai dengan pesta makan atau kurangnya kontrol terhadap makanan diikuti perilaku untuk mencegah penambahan berat badan, misalnya memuntahkan makanan, puasa, atau olahraga berlebihan. Penelitian terhadap wanita dewasa awal yang mengalami bulimia nervosa bertujuan untuk: mengetahui penyebab bulimia nervosa dari dua faktor, yaitu faktor predisposisi dan pencetus, dan mengetahui diamika tetjadinya bulimia nervosa.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dalam bentuk studi kasus eksplanatoris. Desain yang digunakan adalah studi multi kasus holistik, dengan alat pengumpul data berupa arsip, wawancara, dan observasi. Teknik analisa data yang digunakan model analisis data yang dikemukakan oleh Poerwandari, meliputi organisasi data, koding dan analisa data. Selain itu, penelitian ini menggunakan metode pattern matching.
Hasil penelitian dan analisa menunjukkan bahwa tetjadinya bulimia dapat dipengaruhi oleh banyak hal, antara lain kepribadian seseorang, self-esteem dan self regulation orang tersebut, body image, depresi, dan keluarga. Sedangkan pencetus terjadinya bulimia nervosa berbeda-beda antara satu individu dengan indiovidu lain. Pada satu individu, bulimia nervosa muncul karena stress yang dialaminya, sedangkan pada individu yag lain bulimia nervosa tetjadi karena kebosanan yang dirasakan individu tersebut, atau mungkin juga disebabkan oleh kecemasan.
Saran menyangkut hasil penelitian ini ditujukan untuk merperbanyak studi dengan topik serupa melalui metode gabungan kuantitatif-kualitatif agar diperoleh basil yang lebih mendalam dan menyeluruh (bagi peneliti sejenis), orang tua hendaknya lebih memperhatikan kebutuhan dan perkembangan masing-masing anak mereka (bagi orang tua), hendaknya lebih memperkenalkan tentang bulimia nervosa dan dampaknya pada masyarakat sehingga masyarakat lebih waspada (bagi psikolog), dan hendaknya mendorong keluarga untuk menyadari pentingnya keterlibatan terapi bagi kesembuhan penderita bulimia nervosa (bagi terapis).
Actions (login required)
|
View Item |