PENANGANAN JERAWAT DENGAN KOMBINASI TERAPI AKUPUNKTUR PADA TITIK YUJI (LU10), NEITING (ST44), QUCHI (LI11) DAN JULIAO (ST3) SERTA PEMBERIAN SUPLEMEN OMEGA-3

LUTHFI BI’ARDIADIR, NIM011310413047 (2016) PENANGANAN JERAWAT DENGAN KOMBINASI TERAPI AKUPUNKTUR PADA TITIK YUJI (LU10), NEITING (ST44), QUCHI (LI11) DAN JULIAO (ST3) SERTA PEMBERIAN SUPLEMEN OMEGA-3. Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (abstrak)
FV.TA. PT. 29-16 Bi'a p abstrak.pdf

Download (666kB) | Preview
[img] Text (fulltext)
FV.TA. PT. 29-16 Bi'a p.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Jerawat (acne vulgaris) adalah penyakit kulit kronis yang terjadi akibat peradangan menahun pilosebasea yang ditandai dengan adanya komedo, papul, pustul, nodul dan kista. Jerawat sering menyerang pada daerah predileksi yang memiliki kelenjar sebasea ukuran besar seperti muka, bahu, lengan bagian atas, dada dan punggung. Jerawat dalam TCM dikenal sebagai Fei Feng Fen Ci (jerawat karena serangan angin pada paru), atau Fen Ci (jerawat). Penyakit ini dapat disebabkan oleh konsumsi makanan yang tidak tepat, terlalu berlebihan mengkonsumsi makanan yang berlemak dan pedas, yang mengakibatkan akumulasi panas pada lambung dan paru dan disebarkan menuju wajah melalui jalur meridian, selain itu juga dapat disebakan karena patogen angin. Berdasarkan anamnesa yang telah dilakukan, pasien mengalami jerawat dengan sindroma akumulasi panas pada paru dan lambung. Penanganan jerawat tersebut menggunakan terapi akupunktur dan nutrisi. Titik akupunktur yang digunakan yaitu titik Yuji (LU10) dan Neiting (ST44) yang bertujuan untuk mengusir panas, titik Quchi (LI11) bertujuan mengusir panas dan mendinginkan darah, serta titik Juliao (ST3) bertujuan melancarkan sirkulasi Qi dan darah pada daerah wajah. Terapi nutrisi yang diberikan yaitu suplemen omega-3 (DHA dan EPA) dalam bentuk kapsul minyak ikan yang dikonsumsi selama 24 hari. Kapsul dikonsumsi 2 kali sehari, tiap kapsul mengandung 250mg DHA dan 500mg EPA. Hasil perawatan tersebut menunjukkan penurunan jumlah jerawat tipe komedo sebanyak 100% dan papul sebanyak 86,4%. Kesimpulan dari studi kasus ini yaitu penanganan jerawat sindroma akumulasi panas pada paru dan lambung dengan terapi akupunktur sebanyak 12 kali terapi dengan jeda satu hari pada titik Yuji (LU10), Neiting (ST44), Quchi (LI11) dan Juliao (ST3), serta terapi nutrisi yaitu dengan pemberian suplemen omega-3 (DHA dan EPA) selama 24 hari dapat mengurangi jumlah jerawat tipe komedo sebanyak 100% dan papul sebanyak 86,4%. Kata kunci: jerawat, akupunktur, omega-3

Item Type: Thesis (Tugas Akhir D3)
Additional Information: KKA KK FV.TA. PT. 29-16 Bi'a p
Uncontrolled Keywords: jerawat, akupunktur, omega-3
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology > RM182-190 Other therapeutic procedures Including acupuncture, pneumatic aspiration, spinal puncture, pericardial puncture
Divisions: 15. Fakultas Vokasi > Departemen Kesehatan > D3 Pengobat Tradisional
Creators:
CreatorsNIM
LUTHFI BI’ARDIADIR, NIM011310413047NIM011310413047
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorTjitra Wardani, dr., MSUNSPECIFIED
Thesis advisorArsiniati M.Brata-Arbai, Prof. Dr., dr., Sp.GK-DANUNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 18 May 2017 22:54
Last Modified: 18 May 2017 22:54
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/57528
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item