C. INDRY SALESPY, 069812600
(2003)
PENGARUH BOBOT TELUR TERHADAP DAYA TETAS DAN KUALITAS ANAK
AYAM RAS PEDAGING.
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bobot teJur terhadap daya tetas dan kualitas anak ayam yang meliputc bobot tetas, angka kematian dan penampilan anak ayam sampai umur 2 minggu. Basil yang diperoleb diharapkan dapat untuk menentukan pilihan bobot telur tetas yang paling efisien.
DaJam percobaan ini digunakan 250 butir telur tetas yang sudah berkembang, yang diambil dari induk ayam pedaging galur Cobb berumur 69 minggu. Desain percobaan yang diguJJ8kan adaJab RAL ( Rancangan Acak Lengkap) yang terbagi menjadi lima kelompok perlakuan dengan lima kali ulangan.
Kelima kelompok perJakuan tersebut adalab (55-59)~ (60-64)~ (65-69)g (70-74)g dan (~75)g. Dimasukkan mesin tetas, ditunggu sampai menetas. Setelah menetas dicatat daya tetas dan bobot tetasnya. ADak ayam dipelihara selama 2 minggu dan dicatat angka kematian serta indek penampilannya yang dihitung berdasarkan bobot badan dan sisa pakan.
Analisis yang digunakan adaJah Sidik Ragam (anava) dan dilanjutkan dengan uji jarak Duncan Multiple Range test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang bennakna (p < 0,05) antara bobot te)ur dengan daya tetas dan kualitas anak ayam yang meliputi angka kematian dan penampilan selama 2 minggu. Ada kecenderungan bahwa bobot telur yang paling efisien adalah yang bobotnya (65-69)g.
Actions (login required)
|
View Item |