YAHUDA EKO KRISTIYANTO, 040418927 (2010) PENGUKURAN TINGKAT EFISIENSI BANK-BANK UMUM DI INDONESIA (2000-2007) APLIKASI DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA) DAN TOBIT ANALYSIS. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-kristiyant-17161-c18110-k.pdf Download (330kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-kristiyant-14524-c18110-p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Dalam kebijakan moneter, bank adalah lembaga yang memiliki posisi sangat penting dan tidak dapat dipisahkan dari pengaturan perekonomian Indonesia. Oleh karena itu perbankan dituntut untuk bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Keberadaan perbankan yang efisien akan membuat bank tersebut bisa hidup dan berkembang dalam suasana persaingan yang sangat ketat. Selain itu, industri perbankan yang efisien akan dapat membawa dampak positif yang kuat terhadap perkembangan sector-sektor lain mengingat peran yang sangat strategis sebagai intermediator dan prosusen jasa-jasa keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efisiensi teknik bank umum di Indonesia dan mencoba mengkaji factor-faktor yang mempengaruhi tingkat efisiensi. Dalam mengukur efisiensi digunakan metode non-parametric, Data Envelopment Analysis (DEA), sedangkan untuk mengidentifikasi factor penyebab efisiensi digunakan model Tobit. Sample bank dalam penelitian ini adalah 30 besar bank umum di Indonesia berdasarkan jumlah asetnya pada periode 2007-2008. hasil penelitian didapatkan bahwa rata-rata tingkat efisiensi bank umum berkisar antara 70an% - 80an% dari kondisi optimal. Selain itu hanya variable profitabilitas yang secara signifikan dan konsisten mempengaruhi efisiensi. Untuk ukuran bank dan kepemilikan menunjukkan hubungan yang berubah. Sedangkan variable CAR dan NPL memiliki hubungan yang negative dengan efisiensi. Selain itu, merger dan konsolidasi gagal untuk menciptakan efisiensi yang lebih baik.

Actions (login required)

View Item