KHURIL ZAQYYAH, 1411311133001 (2016) MANAJEMEN PERSONAL HYGIENE PEKERJA DALAM PROSES PENGOLAHAN SURIMI BEKU IKAN KURISI (Nemipterus nematophorus) DI PT. BINTANG KARYA LAUT, REMBANG, JAWA TENGAH. Fakultas Perikanan dan Kelautan.
|
Text (ABSTRAK)
PKL.PK.BP 146-16 Zaq m ABSTRAK.pdf Download (380kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
PKL.PK.BP 146-16 Zaq m SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Suatu perusahaan pangan yang ditangani secara profesional harus menggunakan standar agar menghasilkan suatu produk yang aman dan memiliki kualitas yang konsisten. Standar tersebut berhubungan dengan kualitas pangan dengan memperhatikan sanitasi, salah satunya yaitu personal hygiene pekerja. Perusahaan pangan yang memproduksi surimi beku salah satunya adalah PT. Bintang Karya Laut. Oleh sebab itu tujuan kegiatan Praktek Kerja Lapang ini adalah untuk mempelajari manajemen personal hygiene pekerja dalam proses pengolahan surimi beku ikan Kurisi (Nemipterus nematophorus) di PT. Bintang Karya Laut. Praktek Kerja Lapang ini dilaksanakan di PT. Bintang Karya Laut Jalan Raya Rembang – Tuban KM 28 Desa Sendangmulyo, Kecamatan Sluke, Kabupaten Rembang, Propinsi Jawa Tengah. Kegiatan Praktek Kerja Lapang dilaksanakan pada tanggal 1 Februari 2016 sampai 28 Februari 2016. Metode kerja yang digunakan dalam Praktek Kerja Lapang ini adalah metode deskriptif dengan pengambilan data meliputi data primer dan sekunder. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, partisipasi aktif dan studi pustaka. Personal hygiene pekerja di PT. Bintang Karya Laut berada dibawah tanggung jawab Quality Control. Kegiatan manajemen personal hygiene pekerja meliputi manajemen perorangan sebagai penanggung jawab, perlengkapan kerja, Standard Operational Procedure (SOP) personal hygiene serta fasilitas pekerja sebagai sarana penunjang menjaga personal hygiene. Kegiatan manajemen personal hygiene ini berfungsi untuk menjaga pekerja agar mempunyai personal hygiene yang baik selama bekerja dimulai dari sebelum pekerja memasuki ruang produksi sampai keluar area produksi dengan menggunakan perlengkapan kerja yang lengkap. Penunjang keberhasilan personal hygiene pekerja salah satunya adalah kondisi kesehatan pekerja serta tersedianya fasilitas yang memadai.
Item Type: | Other | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK PKL.PK.BP 146/16 Zaq m | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28-70 Management. Industrial Management | ||||||
Divisions: | 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan > Kelautan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mrs hoeroestijati beta | ||||||
Date Deposited: | 30 May 2017 20:21 | ||||||
Last Modified: | 30 May 2017 20:21 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/57840 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |