Nur Rohmawati, 081414153011 (2016) EKSPLORASI BAKTERI INDIGENUS KULIT MANGGA GADUNG DAN KEMAMPUANNYA MENGHASILKAN ASAM LAKTAT. Thesis thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (abstrak)
TB. 20-16 Roh e abstrak.pdf Download (52kB) | Preview |
|
Text (fulltext)
TB. 20-16 Roh e.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah isolat bakteri indigenus dari kulit mangga gadung, mengetahui aktivitas enzim amilase serta selulase pada isolat bakteri indigenus, mengetahui kemampuan isolat bakteri indigenus yang berpotensi menghasilkan asam laktat serta mengetahui nama spesies bakteri indigenus yang didapat dari kulit mangga gadung. Penelitian ini termasuk penelitian eksploratif laboratorium menggunakan rancangan acak lengkap. Kulit mangga gadung diperoleh dari pasar Larangan Sidoarjo. Kulit mangga gadung dibersihkan dan dilakukan proses isolasi kemudian dipour plate pada media deMann Rogosa Sharpe Agar (MRSA) dan Nutrient Agar (NA). Bakteri yang tumbuh pada media MRS sebagai kelompok bakteri asam laktat yang diuji kemampuanya dalam menghasilkan asam laktat. Hasil dari proses isolasi didapatkan 8 isolat bakteri. Kedelapan bakteri tersebut merupakan bakteri dengan gram positif dengan bentuk keseluruhan cirkular. Tepi beragam bentuk (Entire, Lobate, dan Serrate), dengan elevasinya juga beragam ( Convex, Raised, dan Umbonate). Ukuranya koloninya adalah yang small dan large. Lima isolat diantaranya adalah bakteri berpotensi dalam produksi asam laktat. Pada uji aktivitas enzim amilase dan selulase menggunakan media Carboxymethyl Cellulose (CMC) dan Amilum agar menunjukkan bahwa isolat dengan L2 merupakan isolat bakteri dengan aktivitas enzim terbesar yaitu 1,62 ± 0,020 cm sedangkan pada isolat L1 merupakan isolat bakteri dengan aktivitas enzim yang paling rendah sebesar 0,34 ± 0,061cm. Pada aktivitas enzim Amilase, kode isolat N1 merupakan kode isolat dengan aktivitas enzim amilase terbesar yaitu 0,68 ± 0,167 cm, tetapi kode isolat P1 merupakan kode isolat dengan aktivitas enzim amilase terendah yaitu sebesar 0,12 ± 0,090 cm. Hasil rata-rata produksi asam laktat dari 5 bakteri potensi menunjukkan bahwa kode isolat P4 merupakan isolat dengan perolehan konsentrasi palinga banyak di hari ke-3 sebesar 1,944 μg/mL. Adapun 5 isolat potensi yang berhasil diidentifikasi yaitu Lactobacillus sp I, Lactobacillus sp II, Lactococcus sp, Bacillus subtilis dan Bacillus cereus. Kata Kunci : Bakteri indigenous, enzim amilase, enzim selulase, kulit mangga gadung, konsentrasi asam laktat.
Item Type: | Thesis (Thesis) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK TB. 20-16 Roh e | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Bakteri indigenous, enzim amilase, enzim selulase, kulit mangga gadung, konsentrasi asam laktat. | |||||||||
Subjects: | Q Science > QR Microbiology > QR75-99.5 Bacteria | |||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | |||||||||
Date Deposited: | 05 Jun 2017 16:28 | |||||||||
Last Modified: | 05 Jun 2017 16:28 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/58085 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |