Yuniati R., 040214322 (2006) PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN ATAS BEBAN-BEBAN KEPEDULIAN LINGKUNGAN DALAM HUBUNGANNYA DENGAN SERTIFIKASI ISO 14001 (KASUS PADA PT. "X" DI MOJOKERTO). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2006-yuniatir-2791-kkbkk-2-k.pdf Download (304kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2006-yuniatir-2791-p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Lingkungan bisnis sekarang dan lingkungan bisnis masa yang akan datang memiliki beberapa karakteristik yaitu kendali bisnis berada ditangan customer, kompetisi sangat tajam, dan perubahan yang sangat radikal dan serentak. Dengan kondisi demikian, diperlukan paradigma baru yaitu customer value strategy yang berpandangan bahwa satu-satunya alasan keberadaan bisnis adalah costumer. Kemajuan tehnologi dan informasi yang pesat, membentuk pelanggan menjadi sadar akan pentingnya posisi mereka dalam lingkungan bisnis, akibatnya tuntutan yang beragam dari pelanggan tidak dapat dihindari. Salah satu tuntutan dari pelanggan adalah produk yang memenuhi standar kesehatan. Produk yang memenuhi standar kesehatan tercipta dari perusahaan yang ramah lingkungan. Karena itu topik lingkungan menjadi sangat penting bagi perusahaan terutama yang bersifat manufaktur karena proses terbentuknya produk menyisakan dampak negatif yang berupa limbah baik padat, cair, maupun udara. Sayangnya, banyak perusahaan yang mendesain kebijakan lingkungan hanya didasarkan pada aktivitas amal, artinya hanya untuk memenuhi syarat - syarat yang telah ditetapkan peraturan sehingga denda dapat dihindari. Selanjutnya perusahaan tidak membuat laporan biaya lingkungan karena dianggap aktivitas yang tidak berguna. Pelaporan biaya lingkungan adalah penting jika sebuah organisasi serius untuk memperbaiki kinerja lingkungannya dan mengendalikan biaya lingkungannya. Dalam laporan biaya lingkungan, biaya dibagi menjadi empat kategori yaitu pencegahan, penilaian, kegagalan internal, dan kegagalan eksternal. Dengan laporan ini dapat diperoleh informasi penting yaitu dampak biaya lingkungan terhadap profitabilitas perusahaan, dan jumlah relatif yang dihabiskan setiap kategori yang selanjutnya digunakan sebagi pedoman untuk strategi perbaikan selanjutnya. Obyek penelitian dalam skripsi ini adalah PT."X" yang memproduksi bumbu masak dimana dalam proses produksinya menghasilkan limbah. Meskipun PT."X" sangat concern terhadap perspektif lingkungan yang diimplementasikan melalui perolehan sertifikat ISO 14001, namun tidak membuat laporan biaya lingkungan. Kesimpulan yang dapat ditarik dari analisis, dengan membuat laporan biaya lingkungan dapat diketahui total pengorbanan secara moneter dan manfaat yang dapat dinikmati dalam hubungannya dengan perolehan sertifikat ISO 14001. Karena itu, PT."X" harus lebih serius dalam mengaplikasikan tindakan dalam perspektif lingkungan dan tidak hanya didasarkan pada aktivitas amal belaka.

Actions (login required)

View Item