ASTI PERMATASARI PUTRI, 041411223009 (2016) PENGARUH JOB INVOLVEMENT, ROLE AMBIGUITY, DAN JOB DEMAND TERHADAP WORK-FAMILY CONFLICT DENGAN SOCIAL SUPPORT SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Pada Perawat Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) 1. ABSTRAK B 26-17 Put p.pdf Download (49kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) 2. FULLTEXT B 26-17 Put p.pdf Restricted to Registered users only Download (962kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa karyawan yang memiliki masalah work-family conflict akan merugikan individu dan organisasi. Ada banyak prediktor untuk menentukan work-family conflict antara karyawan dan salah satu prediktor yang berhubungan signifikan dengan organisasi. Penelitian ini berfokus pada hubungan antara job involvement, role ambiguity, job demand, social support, dan work-family conflict. Namun literatur yang membahas hubungan variabel-variabel ini kurang dan terbatas. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya dengan sampel yaitu 57 perawat dengan karakteristik berjenis kelamin perempuan, sudah menikah dan bekerja dibagian rawat inap. Pada penelitian ini job involvement, role ambiguity, dan job demand adalah sebagai variabel independen, work-family conflict sebagai variabel dependen, dan social support sebagai variabel moderating. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Partial Least Square (PLS). Hasil pada penelitian ini membuktikan bahwa job involvement menunjukkan hubungan negatif dan signifikan dengan work-family conflict dan hipotesis diterima. Kemudian, role ambiguity berhubungan positif dengan workfamily conflict, tapi tidak signifikan dan hipotesis tidak diterima. Selanjutnya, job demand berhubungan positif dan signifikan dengan work-family conflict dan hipotesis diterima. Selain itu, social support sebagai moderator berpengaruh signifikan hanya antara job involvement, dan job demand terhadap work-family conflict dan hipotesis diterima. Sedangkan role ambiguity terhadap work-family conflict tidak berpengaruh signifikan dan hipotesis tidak diterima

Actions (login required)

View Item