PENGARUH TINGKAT BUNGA SBI, MATURITAS DAN PERINGKAT OBLIGASI TERHADAP YIELD TO MATURITY OBLIGASI KORPORAT YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK SURABAYA

Desmond Ray Pangau, 040117123 (2006) PENGARUH TINGKAT BUNGA SBI, MATURITAS DAN PERINGKAT OBLIGASI TERHADAP YIELD TO MATURITY OBLIGASI KORPORAT YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2006-pangaudesm-2888-kkbkk-2-k.pdf

Download (296kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2006-pangaudesm-2888-b15306-p.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Perkembangan surat utang di pasar modal Indonesia selama beberapa tahun terakhir banyak menarik perhatian para investor. Salah satu instrumen surat utang yang marak diperdagangkan oleh para investor adalah obligasi korporat. Perkembangan jumlah emisi dan volume transaksi yang tercatat pada OTC-FIS Bursa Efek Surabaya menunjukkan bahwa baik pihak perusahaan sebagai pihak kreditur dan pihak investor memiliki sikap antusias terhadap pasar obligasi. Penilaian obligasi selalu menjadi bahan kajian yang penting dalam berbagai literatur-literatur manajemen keuangan. Salah satu pokok bahasan yang sering dibicarakan dalam penilaian obligasi adalah yield to maturity (YTM) yang merupakan ekspektasi investor atas imbal hasil obligasi sampai dengan obligasi tersebut jatuh tempo. Penelitian ini menggunakan tiga variabel yang mempengaruhi YTM yang antara lain adalah Tingkat Bunga Sertifikat Bank Indonesia (X1) sebagai tingkat risk-free yang menjadi tolak ukur investor, rating obligasi (X2) yang mencerminkan resiko default (gagal bayar) obligasi dan maturitas yaitu rentang waktu investasi pada obligasi tertentu. Melalui analisis regresi linier berganda diperoleh model regresi sebagai berikut : Y = 0,031 + 1,280(X1) + 0,002(X2) - 0,006(X3) + ε Berdasaran koefisien regresi diketahui bahwa variabel tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia berpengaruh paling dominan terhadap YTM dan kemudian diikuti oleh rating obligasi, sedangkan maturitas memiliki pengaruh terkecil terhadap YTM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia (risk free) dan maturitas memiliki hubungan searah dengan YTM, sedangkan rating obligasi (default risk) memiliki hubungan yang berbanding terbalik terhadap YTM. Penelitian ini didukung oleh penelitian - penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Neal et al (2000), Gabbi dan Sironi (2002), Reiter dan Ziebart (1991) serta Gottesman dan Roberts (2003) yang menghasilkan kesimpulan yang menguatkan hasil penelitian ini.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 B 153/06 Pan p
Uncontrolled Keywords: OBLIGATION; REVENUE MANAGEMENT
Subjects: H Social Sciences > HG Finance > HG4501-6051 Investment, capital formation, speculation > HG4551-4598 Stock exchanges
H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance > HJ9103-9695 Local finance. Municipal finance
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen
Creators:
CreatorsNIM
Desmond Ray Pangau, 040117123UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorANDRY IRWANTO, Drs., Ak., MBA.UNSPECIFIED
Depositing User: Nn Duwi Prebriyuwati
Date Deposited: 16 Nov 2006 12:00
Last Modified: 18 Jun 2017 21:23
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/5882
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item