HANA EKA RIZKY PARWITASARI, 101411123011 (2017) HUBUNGAN KADAR KROMIUM DI UDARA DENGAN KROMIUM DAN KREATININ DALAM DARAH SERTA KELUHAN KESEHATAN PEKERJA PELAPISAN LOGAM UD JASA MERDEKA KNALPOT DI PURBALINGGA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (35kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) FKM. 33-17 Par h.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kromium sebagai bahan pelapisan logam. Penggunaan kromium secara kurang tepat akan mengakibatkan kerugian bagi pekerja. Pekerja pelapisan kromium mempunyai risiko pajanan kromium yang tinggi, terutama melalui jalur inhalasi. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis hubungan kadar kromium di udara dengan kromium dan kreatinin dalam darah serta keluhan kesehatan pekerja pelapisan logam UD. Jasa Merdeka Knalpot di Purbalingga. Desain penelitian yang digunakan adalah desain cross sectional. Besar sampel pekerja pelapisan logam sebanyak 8 orang. Sampel penelitian menggunakan teknik sampling yaitu purposive sampling. Variabel bebas adalah kadar kromium di udara sedangkan variabel terikat kadar kromium dan kreatinin dalam darah pekerja serta keluhan kesehatan. Data dianalisis dengan uji statistik correlation pearson dan analisis deskriptif untuk setiap variabel. Rerata hasil pengukuran kromium di udara yaitu 0,01 mg/m3.. Hasil tersebut masih memenuhi nilai ambang batas menurut Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi RI 13/MEN/X/2011. Sebagian besar (87,5%) pekerja pelapisan kromium mempunyai kadar kromium dalam darah tinggi dengan rerata sebesar 1,7 μg/L dan berada diatas batas normal yang ditetapkan. Sedangkan rerata kadar kreatinin 1,03 mg/100ml masih termasuk dalam batas normal untuk laki-laki dan 75% pekerja mengalami iritasi kulit Hasil uji correlation pearson menunjukkan terdapat hubungan antara kromium di udara dengan kadar kreatinin dan keluhan kesehatan pekerja. Tidak terdapat hubungan antara kadar kromium di udara dengan kadar kromium di dalam darah. Sehingga perlu tindakan monitoring penggunaan alat pelindung diri pada pekerja.

Actions (login required)

View Item