BAGUS KURNIA WICAKSANA, 141111110 (2016) MANAJEMEN KUALITAS AIR PADA BUDIDAYA UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vannamei) DI PT. SURYA WINDU KARTIKA, DESA BOMO, KECAMATAN ROGOJAMPI, BANYUWANGI, PROVINSI JAWA TIMUR. Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Airlangga. (Unpublished)

Preview	Text (ABSTRACT) PKL.PK.BP.241-16 Wic p ABSTRACT.pdf Download (168kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) PKL.PK.BP.241-16 Wic p LAPORAN PKL.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Sejak tahun 2001, udang jenis ini telah ditetapkan pemerintah sebagai komoditas unggulan sektor perikanan budidaya di Indonesia. Untuk meningkatkan produksi udang secara maksimal, usaha budidaya udang memerlukan manajemen kuliatas air yang bagus, yang mencakup kondisi semua parameter kualitas air tambak sehingga pertumbuhan udang dapat tercapai secara optimum. Diantara semua parameter kualitas air tambak udang, oksigen terlarut (DO) dan derajat keasaman (pH) memegang peranan yang paling penting. Sampai saat ini cara yang digunakan para petambak untuk menjaga kadar DO adalah dengan kincir yang tersebar di dalam tambak dan dijalankan secara terus-menerus sampai masa-masa panen. Tujuan dari praktik kerja lapang ini adalah untuk mempelajari manajemen kualitas air pada budidaya udang vannamei secara super intensif, mengetahui permasalahan apa saja yang mengganggu kualitas air pada budidaya udang vannamei di PT. Surya Windu Kartika, mempelajari secara langsung tentang teknik dan faktor – faktor yang perlu diperhatikan dalam menjaga kualitas air pada budidaya udang vannamei di PT. Surya Windu Kartika. Praktek Kerja Lapang ini dilaksanakan di PT. Surya Windu Kartika (SWK) Desa Bomo, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur mulai tanggal 20 Januari 2014 sampai 15 Februari 2014. Metode kerja yang digunakan dalam praktek kerja lapang ini adalah metode deskriptif dengan pengambilan data meliputi data primer, dan data sekunder. Pengambilan data dilakukan dengan cara partisipasi aktif, observasi, wawancara, dan studi pustaka.Jenis usaha budidaya udang vannamei ini milik perseorangan. Kegiatan usaha budidaya udang vannamei (Litopenaeus vannamei) pada PT. Surya Windu Kartika Unit Bomo B menggunakan sistem budidaya teknologi intensif dengan padat penebaran 85-150 ekor/m2 dan menggunakan sistem semi close system (sedikit ganti air). Manajemen Kualitas Air pada udang vannamei meliputi : Persiapan Tambak dan Pengisian Air, Penebaran Benur, Pengelolaan Kualitas Air. Pengambilan sampel air dilakukan setiap hari, pada pagi hari pukul 06.00 WIB, siang hari pukul 13.30 WIB, dan malam hari pukul 21.00 WIB. Dengan tujuan untuk mengontrol fisika air, kimia air dan biologi air. Pengontrolan fisika air dan biologi air dilakukan di Bomo unit B, sedangkan kimia air dilakukan di Bomo unit C. Pengontrolan kualitas air meliputi : Salinitas 23–29 ppt , pH 7,8 - 9,3 , Suhu 27° - 29°C, DO 2,43 – 7,49 ppm, kecerahan 9 – 14 cm , dan warna air dari hijau tua hingga coklat tua, yang diamati dua kali sehari. Sedangkan untuk NO3, NO2, Alkalinitas, NH4, PO4, dan Total Organic Matter (TOM) dilakukan selama seminggu sekali. Panen dilakukan pada DOC (Day Of Culture) 110.

Actions (login required)

View Item