MACHFUD DWI DIANTORO, 141211132013 (2017) EFEKTIVITAS EKSTRAK Sargassum sp. SEBAGAI IMUNOSTIMULAN TERHADAP AKTIVITAS PHENOLOXIDASE UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) YANG DIINFEKSI Vibrio harveyi. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRACT) PK.BP.57-17 Dia e ABSTRACT.pdf Download (265kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) PK.BP.57-17 Dia e SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Udang vaname merupakan salah satu komoditas ekspor yang bernilai cukup tinggi pada sektor perikanan. Indonesia menempati peringkat kedua di pasar udang Amerika Serikat (AS) setelah India. Pada 2013 lalu Indonesia membukukan angka ekspor di pasar AS sekitar 81 ribu ton sedangkan pada 2014 mencapai 103 ribu ton atau naik sekitar 27%. Tetapi banyak kendala yang harus dihadapi dalam usaha budidaya udang, salah satunya adalah adanya serangan penyakit terutama vibriosis. Berbagai cara telah dilakukan untuk menanggulangi masalah penyakit seperti dengan pemberian desinfektan dan antibiotik. Akan tetapi cara tersebut dapat menimbulkan dampak negatif. Maka dari itu perlu adanya upaya pencegahan yang ramah lingkungan misalnya dengan pemberian imunostimulan. Sargassum sp. diketahui dapat meningkatkan sistem imun udang vaname. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak Sargassum sp. dalam pakan terhadap aktivitas phenoloxidase dan tingkat kelulushidupan udang vaname yang diinfeksi Vibrio harveyi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Perlakuan yang diberikan yaitu menambahkan ekstrak Sargassum sp. ke dalam pakan dengan dosis (0 mg/kg, 100 mg/kg, 200 mg/kg, 400 mg/kg) dengan empat kali ulangan. Parameter utama yang diamati adalah aktivitas phenoloxidase dan kelulushidupan udang vaname pasca infeksi Vibrio harveyi. Parameter pendukung yang diamati adalah uji fitokimia ekstrak Sargassum sp., gejala klinis udang vaname pasca uji tantang dan kualitas air antara lain suhu, pH, DO, salinitas dan ammonia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak Sargassum sp. dalam pakan dengan dosis (0 mg/kg, 100, mg/kg, 200 mg/kg, 400 mg/kg) terbukti mampu meningkatkan aktivitas phenoloxidase dan tingkat kelulushidupan udang vaname yang diinfeksi Vibrio harveyi. Analisis statistik menunjukkan terdapat perbedaan nyata antara kontrol dengan perlakuan pemberian ekstrak Sargassum sp. Nilai aktivitas phenoloxidase terbaik didapat pada perlakuan E dengan penambahan ekstrak Sargassum sp. 400 mg/kg pakan sebesar 0,101±0,014. Sedangkan tingkat kelulushidupan udang vaname tertinggi pasca infeksi Vibrio harveyi didapat pada perlakuan D dengan penambahan ekstrak Sargassum sp. 200 mg/kg pakan sebesar 75,00±10,20%.

Actions (login required)

View Item