Tofan Arianto, 041012394 (2011) PENGARUH CONSUMER ANIMOSITY, DAN CONSUMER ETHNOCENTRISM TERHADAP RELUCTANCE TO BUY PRODUK MALAYSIA DI SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) KKB KK-2 B. 295-11 Ari p abstrak.pdf Download (354kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) KKB KK-2 B. 295-11 Ari p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Belakangan ini mulai marak kembali kesalah pahaman antara Indonesia dan Malaysia yang menyebabkan hubungan antara dua negara menjadi renggang yang menyebabkan sebagian konsumen Indonesia memiliki rasa animosity terhadap Malaysia, baik negaranya sendiri ataupun produk dari negara tersebut. Perdagangan internasional telah bergulir dalam beberapa tahun terakhir karena semakin banyak negara telah meninggalkan dinding tarif impor tinggi dan kebijakan ekonomi. Konsumen juga akan lebih memilih produk dalam negeri karenamereka mempunyai sikap ethnocentrism. Beberapa contoh variabel yang akan menjadi pertimbangan konsumen sebelum membuat keputusan akhir adalah konsumen etnosentrisme, dan consumer animosity. Maka disusun skripsi ini dengan judul “Pengaruh pengaruh consumer animosity, dan consumer ethnocentrism terhadap reluctance to buy produk Malaysia di Surabaya. Hasil penelitian ini ditunjukkan dengan hasil dari pengolahan SPSS sebagai berikut: Y = 0,123 + 0,574X1 + 0,291X2 +e. Apabila variabel consumer animosity (X1) berubah, maka akan mempengaruhi reluctance to buying produk Malaysia di Surabaya (Y) sebesar 0,574. Begitu pula sebaliknya, dengan asumsi variabel lainnya tetap. Apabila variabel consumer animosity (X1), dan consumer ethnocentrism (X2) tidak ada atau sebesar 0, maka besarnya reluctance to buying produk Malaysia di Surabaya (Y) adalah 0,123.

Actions (login required)

View Item