PENENTUAN CRITICAL CONTROL POINTS (CCP) PADA PRODUK FROZEN SHRIMP UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vannamei) DI PT. GRAHAMAKMUR CIPTAPRATAMA, SIDOARJO-JAWA TIMUR

LUTHFI RACHMA DITA, 141311133096 (2017) PENENTUAN CRITICAL CONTROL POINTS (CCP) PADA PRODUK FROZEN SHRIMP UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vannamei) DI PT. GRAHAMAKMUR CIPTAPRATAMA, SIDOARJO-JAWA TIMUR. Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Airlangga. (Unpublished)

[img]
Preview
Text (ABSTRACT)
PKL.PK.BP.79-17 Dit p ABSTRAK.pdf

Download (166kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
PKL.PK.BP.79-17 Dit p LAPORAN PKL.pdf
Restricted to Registered users only until 27 September 2020.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Salah satu produk perikanan di Indonesia yaitu udang. Terdapat banyak produk turunan udang, ada frozen, fresh ataupun jenis spesies udangnya. Bicara mengenai perdagangan Internasional Indonesia salah satunya yaitu ekspor, Udang menjadi komoditi yang merajai ekspor perikanan, dengan nilai yang disumbang sebesar US$ 1,280 juta, disusul tuna US$606 juta, ikan lainnya US$ 700 juta dan hasil perikanan lainnya US$ 746 juta. Ekspor udang merupakan ekspor terbesar dalam penyumbangannya secara value. Ekspor udang sendiri merambah ke berbagai negara di dunia. Udang sendiri sudah ditetapkan untuk komoditi ekspor unggulan Indonesia. (Damelia, 2015) PT. Grahamakmur Ciptapratama merupakan salah satu perusahaan cold storage sekaligus pengekspor udang yang berada di Sidoarjo, Jawa Timur. Untuk menjaga kualitas udang yang akan diekspor, tentunya memerlukan proses yang tepat serta teknologi yang mendukung. Diperlukan pula sumber daya manusia yang mampu menangani dan memproses udang tersebut sesuai prosedur yang diterapkan. Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk mengetahui dan mengkaji mengenai proses kegiatan pengolahan udang yang memperhatikan Critical Control Points (CCP). Dalam proses produksi Frozen Shrimp Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) di PT. Grahamakmur Ciptapratama, Sidoarjo – Jawa Timur tersebut, bagian penerimaan bahan baku, cooking, dan metal detector merupakan Critical Control Points (CCP) yang perlu dijaga dan diawasi dengan baik. Perlunya kendali pada CCP bertujuan agar terciptanya keamanan pangan untuk konsumen

Item Type: Other
Additional Information: KKC KK PKL.PK.BP.79/17 Dit p
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD9720-9975 Manufacturing industries
Q Science > QL Zoology > QL614-639.8 Fishes
Divisions: 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan > Manajemen Kesehatan Ikan & Budidaya Perikanan
Creators:
CreatorsNIM
LUTHFI RACHMA DITA, 141311133096UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSudarno, Ir., M.Kes.UNSPECIFIED
Depositing User: mrs hoeroestijati beta
Date Deposited: 27 Sep 2017 23:56
Last Modified: 27 Sep 2017 23:56
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/61885
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item