DINDA SETIOWATI, 101311133123 (2017) HUBUNGAN KADAR BENZENA DI UDARA DENGAN KADAR FENOL URINE DAN KELUHAN KESEHATAN PADA PEKERJA DI INDUSTRI KECIL SANDAL WEDORO SIDOARJO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ARILANGGA.

Preview	Text (Abstrak) FKM. 248-17 Set h - abstrak.pdf Download (87kB) | Preview
	Text (Fulltext) FKM. 248-17 Set h - sec.pdf Restricted to Registered users only until 2 October 2020. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Benzena merupakan pelarut solven yang baik untuk lateks karet yang salah satunya terdapat dalam lem yang digunakan selama proses produksi sandal. Benzena memiliki sifat yang mudah menguap mengakibatkan manusia yang hidup dan tinggal di dekat benzena mudah sekali terpajan. Benzena di udara ini dapat mempengaruhi kesehatan manusia apabila terhirup manusia secara terus menerus dengan frekuensi dan pajanan yang cukup tinggi. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan kadar benzena di udara dengan kadar fenol urine dan keluhan kesehatan pada pekerja di industri kecil sandal Wedoro Sidoarjo. Metode dari penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancangan cross sectional dan dianalisis menggunakan uji mann whitney untuk mengetahui perbedaan serta korelasi spearman dan regresi logistik untuk mengetahui hubungan. Subjek penelitian berjumlah 20 responden yang diambil dari populasi sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Wawancara dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai variabel yang diteliti. Variabel bebas penelitian ini adalah umur pekerja, jam kerja, hari kerja, lama kerja, status gizi, dan keluhan kesehatan pekerja. Variabel terikat penelitian ini adalah kadar benzena di udara dan kadar fenol urine. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa kadar benzena di udara ruang produksi pembuatan sandal melebihi NAB. Terdapat perbedaan kadar fenol urine antara kelompok terpajan benzena dan kelompok tidak terpajan benzena (p=0,000). Lama kerja berhubungan signifikan dengan tingginya kadar fenol pekerja (p=0,001). Keluhan sistem saraf dan hematologis berhubungan dengan pajanan benzena di udara (p = 0,007). Kesimpulan dari penelitian ini adalah responden yang terpajan oleh benzena dengan masa kerja lama memiliki risiko kadar fenol urine tinggi dan mengalami keluhan sistem saraf dan hematologis. Oleh karena itu, pekerja sebaiknya menggunakan alat pelindung diri dan perusahaan sebaiknya menambah ruang terbuka hijau.

Actions (login required)

View Item