ERICHA FITRIA WIDYATAMA, 101311133115 (2017) FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE DAERAH ENDEMIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PARE KECAMATAN PARE KABUPATEN KEDIRI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ARILANGGA.
|
Text (Abstrak)
FKM. 257-17 Wid f - abstrak.pdf Download (33kB) | Preview |
|
Text (Fulltext)
FKM. 257-17 Wid f - sec.pdf Restricted to Registered users only until 2 October 2020. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kabupaten Kediri merupakan salah satu daerah endemis DBD di wilayah Provinsi Jawa Timur. Pada tahun 2016 di Kabupaten Kediri terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) dengan jumlah kejadian sebanyak 993 dan meninggal sebanyak 18 orang. Salah satu wilayah endemis tertinggi DBD yaitu di Kecamatan Pare. Puskesmas Pare merupakan salah satu puskesmas di Kecamatan Pare yang paling tinggi angka kejadian DBD yaitu sebanyak 64 kejadian. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang berpengaruh terhadap kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Pare Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Selain itu, untuk mengetahui hubungan perilaku 4M PLUS, keberadaan jentik dan pelayanan kesehatan dengan kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Pare Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode cross sectional. Wawancara dan observasi lingkungan dilakukan pada 100 responden secara acak di wilayah kerja Puskesmas Pare, yaitu di desa Tulungrejo. Variabel bebas penelitian adalah perilaku 4M PLUS, keberadaan jentik dan pelayanan kesehatan. Sedangkan variabel terikat penelitian adalah kejadian DBD tahun 2016. Pengolahan data menggunakan uji statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel yang memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Pare adalah sikap 4M PLUS (p=0,004), tindakan 4M PLUS (p=0,004) dan keberadaan jentik (p=0,021). Faktor yang berpengaruh terhadap kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Pare Kecamatan Pare Kabupaten Kediri adalah sikap 4M PLUS (p=0,017). Dapat disimpulkan bahwa sikap dan tindakan 4M PLUS, serta keberadaan jentik nyamuk berhubungan dengan kejadian DBD di Wilayah Kerja Puskesmas Pare Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Sedangkan dari beberapa faktor tersebut yang paling berpengaruh adalah sikap 4M PLUS. Oleh karena itu, program PSN 4M PLUS harus lebih ditingkatkan secara mandiri, selain itu Puskesmas Pare perlu mempromosikan PSN 4M PLUS secara merata ke masyarakat agar dapat menekan kejadian Demam Berdarah Dengue.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM. 257-17 Wid f | ||||||
Uncontrolled Keywords: | perilaku 4M PLUS, keberadaan jentik, pelayanan kesehatan | ||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Unnamed user with email binkol@lib.unair.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 10 Dec 2017 22:39 | ||||||
Last Modified: | 10 Dec 2017 22:39 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/62121 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |